Banjir dan Longsor di Sumbar, 19 Orang Meninggal dan 7 Orang Hilang

Banjir dan Longsor di Sumbar, 19 Orang Meninggal dan 7 Orang Hilang

Petugas gabunganmelakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir.-ist/jambi-independent.co.id-BPBD Kabupaten Padang Pariaman

- Kabupaten Solok: 10 KK terdampak.

- Kabupaten Pasaman Barat: 31 KK terdampak.

- Kabupaten Pasaman: 191 KK terdampak.

BACA JUGA:Mutasi Kasi Intel dan Kasi Pers Kasrem 042/Gapu, Ini Pesan Danrem 042/Gapu untuk Pejabat Baru

BACA JUGA:Viral Kasus Perundungan Siswi MTs Kota Jambi, Unit PPA Satresrkim Polresta Jambi Turun Tangan

Dampak dari banjir dan longsor ini memaksa ribuan warga untuk mengungsi.

Di antara daerah yang terkena dampak, Kota Padang mencatat 3.734 jiwa mengungsi, sedangkan Kabupaten Pesisir Selatan mencatat jumlah yang jauh lebih besar, yaitu sebanyak 29.483 KK atau sekitar 76.178 jiwa.

Kabupaten Agam juga melaporkan adanya 49 KK atau sekitar 209 jiwa yang mengungsi.

Selain menelan korban jiwa dan memaksa warga untuk mengungsi, bencana banjir dan longsor ini juga menyebabkan kerugian material yang besar.

BACA JUGA:Wow, Jika Bersedia Ditempatkan di IKN, ASN Bakal Dapat Tunjangan Ini

BACA JUGA:8 Manfaat Telur Rebus yang Tidak Terduga

Lebih dari 37.265 unit rumah terdampak, dengan 666 rumah rusak dan 3 unit rumah hanyut.

Selain itu, 26 unit jembatan rusak, 45 unit tempat ibadah terendam, dan 25 unit sekolah juga ikut terdampak.

Lebih lanjut, 13 titik ruas jalan terdampak, 2 unit irigasi rusak, dan luas lahan terdampak mencapai 113 hektar, serta lahan pertanian seluas 300 m2 juga terkena dampaknya. 

Petugas dari Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat telah bekerja keras dalam upaya penanganan bencana ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: