Waspada! Makanan Olahan dan Minuman Manis Bisa Picu Penyakit Mematikan

Makanan Olahan dan Minuman Manis Bisa Picu Penyakit Mematikan-freefik-
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Banyak orang tak menyadari bahwa makanan yang tampak menggugah selera seperti daging olahan, minuman tinggi gula, serta makanan cepat saji yang mengandung lemak trans justru menyimpan bahaya tersembunyi bagi kesehatan.
Dilansir dari Health, jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Nature Medicine mengungkap bahwa konsumsi harian seperti sepotong bacon atau sekaleng minuman bersoda berisiko meningkatkan kemungkinan terkena penyakit serius seperti diabetes tipe 2, kanker usus besar, hingga gangguan jantung iskemik.
Dalam temuan tersebut, para peneliti menemukan bahwa mengonsumsi daging olahan dengan takaran antara 0,6 gram hingga 57 gram per hari—atau setara dengan lima potong bacon berkaitan dengan peningkatan risiko terkena diabetes tipe 2 sebesar 11 persen dan kanker kolorektal sebesar 7 persen dibandingkan dengan kelompok yang tidak mengonsumsinya.
Lebih lanjut, konsumsi satu buah hot dog setiap hari tercatat bisa menaikkan risiko diabetes tipe 2 hingga 30 persen dan kanker usus besar sebesar 26 persen. Bahkan, hanya dengan meminum soda 12 ons atau setara 390 gram per hari, risiko diabetes meningkat 8 persen, ditambah meningkatnya potensi terkena penyakit jantung iskemik.
BACA JUGA:Teng! Ini Dia Nama Komisaris dan Direktur PT JII Terpilih
Sementara itu, asupan lemak trans antara 0,25 persen hingga 2,5 persen dari total kalori harian dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung iskemik sebesar 3 persen.
Para ahli menduga bahwa makanan olahan dapat memicu inflamasi serta stres oksidatif dalam tubuh, yang menjadi pemicu utama berbagai penyakit kronis seperti diabetes dan gangguan jantung. Hal ini diperparah oleh kandungan natrium dan lemak jenuh yang tinggi pada makanan tersebut, yang dapat membentuk zat karsinogenik dan merusak struktur DNA.
Di sisi lain, minuman manis berkontribusi terhadap obesitas, yang menjadi pemicu utama penyakit kardiovaskular.
Kandungan lemak trans yang umum ditemukan dalam produk makanan kemasan seperti biskuit, pizza beku, dan kerupuk, mampu meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) serta menurunkan kolesterol baik (HDL), yang memperburuk kondisi pembuluh darah.
BACA JUGA:Zodiak yang Paling Sering Kasih Silent Treatment Saat Marah
Para pakar pun menyarankan untuk membatasi konsumsi jenis makanan tersebut maksimal satu hingga dua kali dalam sebulan. Sebagai gantinya, pola makan sehat yang mengutamakan buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, ikan, ayam, dan kacang-kacangan perlu dijadikan prioritas dalam konsumsi harian guna menjaga kesehatan jangka panjang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: