Jangan Buang Makanan Dulu! Begini Cara Memahami Label Kedaluwarsa dengan Benar

Jangan Buang Makanan Dulu! Begini Cara Memahami Label Kedaluwarsa dengan Benar

ilustrasi pengecekan label kaduluwarsa--

- Produk Kering: Barang seperti beras, pasta, atau sereal dapat tetap layak selama beberapa bulan atau bahkan bertahun-tahun jika disimpan di tempat sejuk dan kering.

 - Produk Segar (Daging dan Susu): Produk ini lebih rentan. Jika disimpan di lemari es atau freezer, mereka bisa bertahan beberapa hari hingga minggu setelah tanggal kedaluwarsa. Selalu periksa aroma, tekstur, atau tanda kerusakan lainnya sebelum dikonsumsi.  

BACA JUGA:Ketua DPRD Desak Pengusaha Penabrak Tiang Jembatan Aurduri I Bertanggung Jawab

BACA JUGA:Tim Sayap Gerakan Jiwa Solid Menangkan Jumiwan Aguza - Maidani

Untuk memastikan makanan masih aman, Anda bisa menggunakan indra Anda:  

- Lihat: Periksa apakah ada jamur, perubahan warna, atau kebocoran.  

- Cium: Hindari makanan dengan bau menyengat atau asam.  

- Raba: Tekstur berlendir atau lengket bisa menjadi tanda makanan sudah rusak.  

BACA JUGA:Pimpin Rapat FORSESDASI, A Ridwan Mantapkan Rancangan Program Kerja dan Agenda Organisasi

BACA JUGA:Ketua DPRD Desak Pengusaha Penabrak Tiang Jembatan Aurduri I Bertanggung Jawab

- Rencanakan Pembelian: Hanya beli makanan sesuai kebutuhan untuk menghindari pemborosan.  

- Penyimpanan yang Tepat: Simpan makanan di tempat sejuk, lemari es, atau freezer untuk memperpanjang umur simpannya.  

Dengan memahami makna sebenarnya dari tanggal kedaluwarsa, Anda tidak hanya dapat menghindari pemborosan makanan tetapi juga membantu menghemat pengeluaran rumah tangga. Makanan yang masih layak seharusnya tidak terbuang sia-sia hanya karena salah paham tentang label kedaluwarsa.  

Optimalkan penyimpanan, gunakan indra Anda untuk mengecek kualitas, dan konsumsi makanan dengan bijak untuk mengurangi limbah makanan!  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: