Deretan Mitos tentang Es Teh, Diantaranya dapat Membekukan Lemak

Deretan Mitos tentang Es Teh, Diantaranya dapat Membekukan Lemak

Minum es teh -freepik.com/jambi-independent.co.id-Freepik

Fakta: Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa minum es teh setelah makan dapat membekukan darah atau menyebabkan masalah kesehatan seperti yang disebutkan dalam mitos tersebut.

Penyebab stroke dan penyakit jantung lebih kompleks dan melibatkan banyak faktor lain seperti gaya hidup, diet, dan faktor genetik.

3. Mitos: Minum Es Teh Setelah Makan Mengganggu Proses Pencernaan

Beberapa orang percaya bahwa minum es teh setelah makan akan mengganggu proses pencernaan dengan mendinginkan lambung dan mencegah pemecahan makanan dengan baik.

Fakta: Ini juga adalah mitos. Meskipun minum es teh setelah makan bisa memberikan sensasi pendingin di lambung, tubuh memiliki kemampuan untuk menyesuaikan suhu dengan cepat sehingga proses pencernaan tetap berjalan normal.

Makanan yang masuk ke lambung tetap akan dicerna dan diproses dengan baik, terlepas dari suhu minuman yang Anda konsumsi.

Minum es teh setelah makan tidak berbahaya bagi kesehatan.

Mitos yang menyatakan bahwa minum es teh dapat membekukan lemak, membekukan darah, atau mengganggu proses pencernaan tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Proses pencernaan tetap berjalan normal tanpa dipengaruhi oleh suhu minuman yang Anda minum.

Bagi sebagian orang, minum es teh setelah makan justru memberikan sensasi menyegarkan dan bisa menjadi pilihan yang menyenangkan, terutama di cuaca panas.

Namun, seperti segala hal dalam pola makan, selalu disarankan untuk mengonsumsi minuman dengan secukupnya dan seimbang.

Selain itu, penting untuk mempertimbangkan kondisi kesehatan pribadi dan batasan tertentu yang mungkin dimiliki seseorang sebelum mengambil keputusan tentang minuman yang akan dikonsumsi setelah makan.

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis atau ahli gizi jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran khusus terkait pola makan dan kesehatan Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: