Pihak FIF Datangi Rumah Wartawan yang Motornya Dirampas Debt Collector, Keluarga Tertekan

Pihak FIF Datangi Rumah Wartawan yang Motornya Dirampas Debt Collector, Keluarga Tertekan

Utusan FIF yang mendatangi rumah Dayat di Provinsi Sumatera Selatan, Jumat 7 Juli 2023 lalu. Penyidik Polresta Jambi telah melakukan pemanggilan kepada pihak FIF.-ist/jambi-independent.co.id-

Tidak lama usai perbincangan melalui telepon, barulah pihak leasing itu pergi.

Sebagai informasi, ini kali pertama FIF datang ke rumah keluarga Dayat. Sebelum kasus ini mencuat, FIF tidak pernah datang dan mengirimkan surat, sehingga pihak keluarga Dayat sebelumnya tidak mengetahui terkait pinjaman itu.

BACA JUGA:3 Zodiak yang Berjiwa Muda dan Penuh Semangat, Menolak Tua

BACA JUGA:Sukses, Grand Opening Paviliun Jambi Bisnis Center

Sebagaimana berita sebelumnya, Dayat telah melapor ke Polresta Jambi. Nomor laporannya, yakni LP/B/441/VII/2023/SPKT/Polresta Jambi/Polda Jambi. Saat di kantor polisi, ia dimintai keterangan selama dua jam lebih.

"Harapannya, polisi dapat menindak tegas. Jangan sampai premanisme seperti ini berjaya. Harapannya lagi, kejadian seperti ini jangan terulang lagi. Premanisme ini kan tidak diperbolehkan lagi. Tetapi, kenapa jasa seperti ini masih digunakan perusahaan?" katanya, Rabu 6 Juli 2023.

Kronologi Perampasan

Dayat menyampaikan perampasan itu terjadi saat dirinya selesai melakukan transaksi dengan pedagang, Rabu 28 Juni 2023. Tiba-tiba Dayat dikepung lima pria berbadan besar, sehingga ia merasa cemas dan terintimidasi.

"Didatangi lima orang berbadan besar dibandingkan saya. Saya jadinya cemas. Posisinya dikepung, jadi tertekan. Sedangkan saya sendirian. Pedagang yang melihatnya langsung bilang 'pergi-pergi jangan ribut di sini,'" katanya.

BACA JUGA:Wujudkan Pemilu Damai 2024, Polri Bersama Wartawan Gelar Bhayangkara Presisi Seven Soccer Cup

BACA JUGA:Jual Wanita Jadi PSK, 3 Pelaku TPPO di Jambi Ditangkap Polisi

Lima pria tersebut sempat mengecek sepeda motor bermerek Jupiter Z milik Dayat.

Mereka kemudian memberitahukan bahwa kendaraan ini terdaftar sebagai jaminan leasing FIF, dan proses pembayarannya nunggak. Namun, Dayat sebelumnya tidak mengetahui pinjaman ini.

"Saya tak tahu BPKB saya ada di leasing FIF. Jadi, saya juga bingung saat itu. Daya gak tahu harus melakukan apa," ujarnya.

Usut punya usut, ternyata sepeda motor milik Dayat menjadi jaminan pinjaman yang dilakukan kerabatnya berinisial E. Namun, debt collector tidak tahu menahu soal ini dan tetap merampas sepeda motor milik Dayat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: