Bawa Air Zam Zam, Banyak Jemaah Haji Tak Taat Aturan
jambi-independent.co.id|
Editor:
Surya Elviza|
Jumat 15-07-2022,20:58 WIB
Masih banyak jemaah haji yang membawa air zam zam ke tanah air. Foto : ilustrasi--
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-Jemaah haji asal Indonesia yang akan pulang ke tanah air ternyata banyak yang tak taat aturan.
Masih banyak dari mereka yang membawa air zam zam di dalam koper. Padahal hal tersebut sudah dilarang.
Sebab, petugas haji Indonesia banyak yang mendapati banyak koper jemaah haji yang memuat jerigen air Zamzam.
Padahal larangan membawa air Zamzam sendiri sudah diinformasikan. Jemaah pun akan diberikan air Zamzam saat tiba di Tanah Air.
Sebab, jemaah haji sebenarnya akan diberikan air Zamzam sebanyak 5 liter di embarkasi masing-masing, setelah mendarat di tanah air.
Petugas haji Indonesia di bandara Arab Saudi pun kembali menegaskan bahwa jamaah haji dilarang membawa air Zamzam baik di botol kecil maupun jeriken di dalam koper.
“Di koper besar tidak boleh ada barang terlarang. Contohnya air Zamzam. Walaupun sekecil ini. Apalagi sebesar ini, tidak boleh. Akan dibuang,” kata petugas sembari menunjukkan jeriken dan botol,mengutip
radarcirebon.com, Jumat, 15 Juli 2022.
Dia meminta jamaah tidak main-main, sebab koper jamaah akan melewat X-Ray. Dan Ketika diketahui ada air zamzam, langsung dibongkar untuk dikeluarkan.
“Tolong dipatuhi dan betul-betul harus tertib. Tidak ada barang terlarang. Jelas ya. Jika terjadi lagi akan didenda. Jangan main-main,” tandasnya.
Di pemeriksaan barang bawaan jamaah, nampak koper besar jemaah haji yang memuat air zamzam, dibongkar oleh petugas.
Puluhan botol berisi air Zamzam yang dimuat dalam koper, dikeluarkan paksa oleh petugas di Arab Saudi.
Sebelumnya, puluhan koper jamaah haji Indonesia terpaksa dibongkar oleh petugas Air Gate, perusahaan kargo yang ditunjuk maskapai Garuda Indonesia untuk melakukan pemeriksaan dan pengiriman barang jamaah, karena membawa air zamzam.
Ketentuan larangan membawa air zamzam di dalam bagasi tercatat sesuai aturan keamanan dan keselamatan penerbangan, GACA (General Authority of Civil Aviation).
Disebutkan bahwa jamaah haji dilarang membawa air zamzam ke bagasi di dalam koper.
Air zamzam dilarang masuk koper bagasi karena bentuknya cairan, karenanya jamaah agar tidak memaksakan membawa dalam koper
Selain itu, ia mengingatkan tas koper jamaah maksimal beratnya 32 kilogram, kecuali embarkasi Surabaya yang hanya 28 kilogram.
Kendati demikian, dari pantauan di lokasi, nampaknya masih banyak jamaah yang tidak memahami ketentuan dilarang membawa air zamzam. Itu terlihat dari jumlah koper yang dibongkar oleh petugas cukup banyak.
Terlihat koper-koper tersebut yang terpindai oleh X-Ray dan membawa barang yang dicurigai dibongkar. Sebelum akhirnya masuk dalam kargo.
Seperti diketahui, koper jamaah haji memang diterbangkan lebih dulu. Biasanya dua hari sebelum kepulangan ke Indonesia.
Pasca pelaksanaan puncak ibadah haji tahun 1443H, jemaah haji asal Indonesia mulai dipulangkan secara bertahap.
Termasuk, jemaah haji asal Kabupaten Cirebon yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) JKS-02, yang dijadwalkan akan tiba di tanah air pada Sabtu 16 Juli 2022. (viz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
disway.id