Usai Rampok dan Perkosa Mahasiswi, Pelaku Disinyalir Kabur ke Kebun

Usai Rampok dan Perkosa Mahasiswi, Pelaku Disinyalir Kabur ke Kebun

Tim Kepolisian Lubuklinggau, saat melakukan olah TKP di rumah seorang mahasiswi yang jadi korban perampokan dan pemerkosaan.-ist-https://sumeks.co/

LUBUKLINGGAU, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Pihak Polres Lubuklinggau dan Polsek Lubuklinggau, langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pasca menerima infromasi adanya kasus perampokan dan pemerkosaan yang dialami, seorang mahsiswi berinisial LA (21), warga Kelurahan Taba Baru, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, Kota Lubuklinggau.

Informasinya, usai puas menjarah harta di rumah mahasiswi tersebut dan menyetubuhinya, pelaku langsung kabur ke kebun. Sebab, rumah LA berdekatan dengan kebun.

Dikutip pada Sumkes.co, lokasi rumah LA yang jauh dari keramaian juga mempermudah si pelaku untuk kabur.

 “Memang sepi kalau pagi. Sebab semuanya bekerja. Tempat kami juga sering terjadi pencurian, baru-baru ini rumah Pak RT dibobol maling,” jelas salah seorang warga Taba Baru.

BACA JUGA:Sempat Teriak, Seorang Mahsiswi Jadi Korban Perampokan, Disekap Lalu Disetubuhi

BACA JUGA:Nih Datanya, Peringkat Keamanan Siber Indonesia Ternyata Rendah

Sementara warga lainnya, menjelaskan ada dugaan pelaku setelah merampok dan memperkosa korban, langsung lari ke dalam kebun.

“Karena air minum milik warga yang di kebun berkurang. Diduga diminum pelaku,” jelasnya.

Sementara itu, Wakapolres Lubuklinggau, Kompol MP Nasution saat di lokasi kejadian, memerintahkan anggota mengamankan beberapa barang bukti yang ada di TKP. Salah satunya seprei tempat tidur korban diperkosa.

Wakapolres juga langsung memberikan instruksi kepada Tim Macan Polres Lubuklinggau dan Reskrim Polsek Lubuklinggau Utara untuk mengejar pelaku.

BACA JUGA:Modus Magic, Ketum PSI Binjai Malah Raba-Raba Tubuh

BACA JUGA:Tiba di Amerika Dicueki, Seharusnya Presiden Jokowi Ambil Sikap ini

Seperti diketahui sebelumnya, perampokan disertai pemerkosaan terjadi di Kelurahan Taba Baru, Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau, Sabtu 14 Mei 2022 pagi.

Korbannya seorang mahasiswi, inisial LA (21). Saat kejadian ia sendiri di rumah. Ayahnya sedang bekerja bangunan, ibunya menyadap karet di kebun dan adiknya sekolah.

Peristiwa perampokan disertai pemerkosaan ini diketahui pertama kali oleh tetangga, Wiwik (38). Itu pun setelah korban berteriak minta tolong.

Diakuinya, kondisi di pagi itu, lingkungan kampung sedang sepi, karena banyak warga yang perga bekerja.

BACA JUGA:Dilaporkan ke Polisi, Ruhut Sitompul Ngaku Tambah Beken

BACA JUGA:Pasca Ribut, Pemilik Kafe di Tungkal Pilih Berdamai

“Korban berteriak minta tolong sekitar pukul 08.30 WIB. Kami mendengar suara minta tolong,” cerita Wiwik, Sabtu 14 Mei 2022.

Saat dicek, lanjut Wiwik, korban keadaan seperti ketakutan di dalam kamar. Namun ketika tetangga lainnya datang, korban LA sudah berpakaian lengkap. Namun masih trauma, dan sebelumnya sempat takut beteriak karena menduga pelaku masih ada di rumah.

“Menurut korban tangannya diikat dan mulut dilakban. Tapi saat kami datang, dia berhasil melepaskan diri,” ujarnya.

Wiwik kemudian memberitahu tetangga lainnya. Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Kasus ini juga dilaporkan ke Polsek Lubuklinggau Utara dan Polres Lubuklinggau.

BACA JUGA:Akibat Tanah Waris, Seorang Kakak Tusuk Adik Kandung Pakai Gunting

BACA JUGA:Sterling Enggan Pindah ke Arsenal

Ketua RT setempat, Eko Sumarno mengaku, bahwa korban lansung dibawa ke rumah sakit, kondisinya saat ini sangat trauma dan sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

“Pelaku juga  mengambil uang simpanan orang tua korban. Padahal uang itu dikumpul untuk biaya wisuda korban,” katanya.

Wakapolres Lubuklinggau, Kompol MP Nasution dan Kapolsek Lubuklinggau Utara AKP Baruanto bersama anggota langsung ke lokasi.

Dari pemeriksaan sementara pihak kepolisian, diduga pelaku berjumlah satu orang. Pelaku masuk ke dalam rumah, melalui pintu belakang.

BACA JUGA:TNI AU Perintahkan Pesawat Asing Mendarat, Ini Penyebabnya

Diduga menjebol ventilasi belakang diatas pintu belakang, lalu membuka kuci gredel dari dalam.

Setelah itu pelaku masuk ke dalam rumah. Kemudian merampok dan menyekap lalu memerkosa korban. Selain itu pelaku juga mengambil ponsel, laptop dan uang Rp 4 juta. (*/zen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: https://sumeks.co/