Kemenkes Imbau Masyarakat Menjaga Lingkungan Setelah 5 Anak Meninggal Akibat Flu Babi

Ia menegaskan bahwa masalah ISPA ini bukan semata-mata persoalan medis, tetapi erat kaitannya dengan pola hidup, sanitasi, dan ketimpangan fasilitas kesehatan.

Jika ketiga aspek ini tidak diperbaiki, maka penularan penyakit berpotensi terus berulang.

Untuk menangani situasi tersebut, Kemenkes bersama pemerintah daerah melakukan pengobatan massal, intervensi gizi, serta pemberian makanan tambahan, vitamin, dan pemantauan kesehatan bagi balita dan ibu hamil.

Edukasi terkait etika batuk, penggunaan masker, dan penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) juga diperluas.

BACA JUGA:Kabar Duka! Mantan Wali Kota Jambi Bambang Priyanto Meninggal Dunia

Selain itu, tim kesehatan mengambil sampel tambahan untuk memastikan tidak ada patogen lain yang beredar mengingat temuan multipatogen sebelumnya.

Dalam jangka panjang, pemerintah mulai menyiapkan perbaikan lingkungan seperti pembangunan tempat pembuangan sampah, kegiatan pembersihan wilayah rawan nyamuk, hingga pemisahan area memasak dan tempat tidur.

Sumarjaya menutup dengan menegaskan bahwa penanganan tidak berhenti pada pengobatan kasus, melainkan memastikan adanya perbaikan lingkungan serta akses kesehatan yang lebih baik di Dusun Datai dan tujuh dusun terisolasi lainnya agar kejadian

Sumber: