Trump Tegaskan Konflik Gaza Berakhir, Hadiri Forum Perdamaian di Mesir
Presiden Amerika Serikat, Donal Trump-REUTERS/jambi-independent.co.id--
JAMBI - INDEPENDENT.CO.ID - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa perang di Gaza telah berakhir. Pernyataan ini disampaikannya sebelum bertolak ke Timur Tengah untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian di Mesir pada Minggu, 12 Oktober 2025.
Dalam rangkaian kunjungannya, Trump dijadwalkan singgah di Israel setelah proses pembebasan sandera rampung.
Ia juga akan menyampaikan pidato di parlemen Israel sebelum melanjutkan perjalanan ke Sharm El Sheikh, Mesir, untuk memimpin pertemuan internasional yang membahas upaya perdamaian di kawasan Timur Tengah.
BACA JUGA:Kementerian Luar Negeri Klarifikasi Isu Kunjungan Prabowo ke Israel
“Perang telah berakhir,” ujar Trump. Presiden ke-47 Amerika Serikat itu menilai lawatannya kali ini merupakan perjalanan yang sangat penting dan bersejarah.
Ia menyebutnya sebagai langkah besar menuju stabilitas di Timur Tengah setelah bertahun-tahun konflik berkepanjangan antara Israel dan Hamas.
Sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata yang sedang dijalankan, kelompok Hamas dikabarkan akan membebaskan seluruh sandera Israel yang masih hidup.
Sebagai gantinya, pihak Israel akan melepaskan sekitar 2.000 tahanan Palestina. Namun, hingga Minggu malam, proses negosiasi kedua pihak masih berlangsung intensif.
Dua sumber dari Hamas menyebut kepada AFP bahwa mereka meminta agar tujuh tokoh senior Palestina turut dimasukkan dalam daftar tahanan yang akan dibebaskan.
Sementara itu, juru bicara kantor Perdana Menteri Israel, Shosh Bedrosian, menyatakan bahwa pembebasan sandera diperkirakan dimulai pada Senin, 13 Oktober 2025 pagi.
“Kami berharap sekitar 20 sandera yang masih hidup dapat segera dibebaskan bersamaan,” ujarnya.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga menegaskan bahwa negaranya telah meraih kemenangan besar atas Hamas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
