Apa yang Menjadi Pembahasan Sidang Tahunan MPR RI?

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) menggelar sidang tahun pada hari ini Jumat, 15 Agustus 2025 dua hari sebelumnya peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Sidang tahunan yang diadakan di Gedung DPR/MPR, Jakarta Pusat ini dihadiri oleh pejabat tinggi negara Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming.

Sidang tahunan MPR RI selalu menarik perhatian publik tiap tahunnya. Lalu, apa saja yang menjadi pembahasan dalam sidang ini?

Pembahasan Sidang Tahunan MPR RI

BACA JUGA:Bupati Muaro Jambi Bongkar 5 Yayasan Diduga Terafiliasi NII, Langsung Ditutup!

Sidang MPR RI berisikan penyampaian laporan kinerja dari lembaga-lembaga negara.

Terdapat delapan lembaga negara yang akan menyampaikan laporan kinerja, yaitu lembaga ekskutif, legislatif, dan yudikatif yang terdiri dari MPR, DPR, DPD, Presiden, BPK, MK, MA, KY.

Sidang ini bertujuan sebagai penyampaian informasi kepada rakyat yang berhak untuk mengetahui hasil kinerja lembaga negara selama satu tahun masa kerja.

Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah menjelaskan agenda utama sidang selain penyampaian hasil kinerja juga teradapat penyampaian pidato oleh Presiden RI untuk menyambut Kemerdekaan RI.

“Agenda utama Sidang Tahunan adalah Pidato Presiden RI yang memuat laporan kinerja lembaga-lembaga negara sekaligus pidato kenegaraan memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI,” jelas Siti Fauziah dalam konferensi pers di Gedung Nusantara IV, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta pada Rabu, 13 Agustus 2025.

BACA JUGA:Gubernur Al Haris Dorong Sinergi Pusat-Daerah untuk Pembangunan Infrastruktur Tepat Sasaran

Sejarah Awal Sidang Tahunan MPR RI

Sidang Tahunan MPR RI pada awalnya dilakukan pada periode MPR RI tahun 2014-2019, lebih tepatnya di tahun 2015.

Dengan adanya pertimbangan dinamika masyarakat, demokrasi,dan perkembangan ketatanegraan yang bergerak cepat, dibutuhkan konvensi ketatanegaraan. Oleh sebab itu, diadakan sidang MPR RI sebagai sebuah konvensi ketatanegaraan.

Sumber: