Karhutla di Jambi! Ada 50 Hotspot di Tebo Hasil Pantauan Satelit NASA SNPP dan NOAA-20
Upaya pemadaman karhutla di Kabupaten Muaro Jambi. Di Kabupaten Tebo, ada 50 hotspot terpantau sejak Januari.-ist/jambi-independent.co.id-
TEBO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Dalam hal penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Kabupaten Tebo terus berupaya melakukan patroli secara mandiri di lapangan.
Hal ini disampaikan Roni, Plt Kepala BPBD Tebo, Senin 28 Juli 2025. Kata dia, saat di lapangan, tim reaksi cepat (TRC) BPBD Tebo tetap selalu berkoordinasi dengan Babinsa, Babinkamtimas, Manggala Agni.
Mereka terus berkoordinasi dan memberi informasi serta edukasi kepada masyarakat sambil melakukan pemantauan terhadap titik hotspot yang ada.
"Sampai saat ini titik hotspot yang saya update malam tadi berdasarkan sipongi KLHK, sekitar pukul 19.00 Wib, satelit NASA ini ada 2 yang menjadi acuan kita domainnya KLHK," kata dia.
BACA JUGA:Satresnarkoba Polresta Jambi Tangkap Pengedar Sabu di Bengkel Auto 88
Pertama, terang Roni, satelit NASA SNPP memberikan data per 1 Januari 2025 di Kabupaten Tebo terdapat 58 titik hotspot.
"Yang kedua lanjut Roni, satelit NOAA-20 memberikan informasi kepada kita dari Januari hingga kemarin malam di Kab Tebo terdapat 53 titik hotspot," kata dia, dikutip jambiprima.com.
Roni juga menyebutkan, pihaknya telah menggelar rapat secara daring dengan Bupati dan Wakil Bupati Tebo, kemudian Dandim Bute dan Kapolres terkait dengan penanganan karhutla di beberapa provinsi yang menjadi prioritas BNPB.
Rapat zoom dihadiri oleh Kepala BNPB dan menteri Kehutanan. Artinya daerah-daerah yang jadi pantauan memang kita melakukan kegiatan yang sifatnya pencegahan, salah satu contoh menjadi konsen tadi adalah yang terjadi di Riau.
BACA JUGA:Kecamatan Air Hitam Bentuk Tim Debalang Batin Pantau Penegakan Hukum Adat Suku Anak Dalam
"Hingga saat ini kondisi di Riau sudah mulai terkendali dan tidak berdampak langsung kepada kita khususnya Kabupaten Tebo," tandas Roni.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



