Awas! Modus Penipuan Baru di Gmail: Link Palsu yang Tampak Aman dan Mengancam Keamanan Data
Awas! Modus Penipuan Baru di Gmail: Link Palsu yang Tampak Aman dan Mengancam Keamanan Data--Freepik.com
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Para pengguna Gmail kini harus waspada terhadap ancaman baru yang semakin canggih dari penipuan online.
Modus terbaru ini melibatkan penyamaran link yang tampak aman, bahkan saat pengguna mengarahkan kursor (hover) di atas link tersebut untuk melihat alamat tujuan.
Teknik baru ini memungkinkan pelaku kejahatan siber untuk memanipulasi tampilan link dan teks yang muncul saat di-hover, sehingga terlihat seperti halaman atau situs login yang asli.
Pelaku kejahatan siber kini tidak hanya memalsukan teks tampilan link, tetapi juga informasi yang muncul ketika pengguna mengarahkan kursor di atas link.
Modus ini menjadi ancaman serius bagi pengguna Gmail, khususnya bagi mereka yang sering mengakses email melalui browser web.
BACA JUGA:Program Medical Check-Up Gratis di Hari Ulang Tahun Mulai 2025: Begini Cara Mendapatkannya
BACA JUGA:Daftar Pemenang Puteri Anak dan Remaja Indonesia 2024: Juara 1 Asal Jambi!
Sekali klik pada link palsu tersebut, data pribadi pengguna bisa dicuri, bahkan informasi keuangan seperti rekening bank turut terancam.
Pembuatan link palsu seperti ini tidak memerlukan teknik rumit—hanya dengan kode HTML sederhana, para pelaku bisa membuat tautan yang tampak aman.
Saat pengguna Gmail menggunakan browser seperti Chrome, link asli biasanya akan ditampilkan di pojok kiri bawah layar ketika di-hover.
Namun, penipu mengandalkan kelengahan pengguna yang kurang teliti memeriksa URL yang muncul di sana.
Sejak tahun 2020, ahli keamanan siber dari KnowBe4 telah mengingatkan bahwa metode memeriksa tautan dengan hovering tidak selalu aman.
Dengan begitu banyaknya cara penjahat siber menutupi link berbahaya, mereka menyarankan pengguna untuk tetap waspada, dan menyebut bahwa setiap tautan mungkin saja jebakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: