Program Medical Check-Up Gratis di Hari Ulang Tahun Mulai 2025: Begini Cara Mendapatkannya

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pada tahun 2025, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia akan meluncurkan program baru berupa layanan medical check-up gratis yang diberikan sebagai hadiah ulang tahun untuk masyarakat Indonesia.

Melalui program ini, pemerintah berupaya meningkatkan kesehatan masyarakat dengan melakukan deteksi dini dan pencegahan berbagai penyakit berdasarkan usia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, program ini merupakan "hadiah ulang tahun dari negara untuk masyarakat" yang bertujuan memastikan setiap warga mendapatkan kesempatan memantau kesehatan mereka secara teratur.

Hal ini disampaikan dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR di Senayan pada Kamis 31 Oktober, dikutip dari laman Sehat Negeriku.

"Skrining ini adalah hadiah ulang tahun dari negara untuk masyarakat, dilakukan setiap hari ulang tahun untuk memastikan kesehatan terpantau secara dini," ujar Menteri Budi dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis 31 Oktober.

BACA JUGA:Daftar Pemenang Puteri Anak dan Remaja Indonesia 2024: Juara 1 Asal Jambi!

BACA JUGA:Xi Jinping dan Presiden Prabowo Subianto Perkuat Kerja Sama Strategis Indonesia-China: Solidaritas untuk Kemaj

Program medical check-up gratis ini dirancang untuk mendeteksi penyakit secara dini berdasarkan kelompok usia. Kategori pemeriksaan kesehatan telah disesuaikan dengan risiko kesehatan yang umum dialami tiap kelompok usia.

Dengan begitu, pemerintah berharap dapat meningkatkan efektivitas deteksi dini berbagai penyakit dan mengurangi risiko komplikasi atau kematian yang disebabkan oleh penyakit yang terlambat ditangani.

Berikut adalah rincian fokus pemeriksaan yang akan diberikan sesuai kategori usia:

1. Balita (0-5 tahun): Pemeriksaan kesehatan untuk balita akan lebih diarahkan pada deteksi dini penyakit bawaan dan pemeriksaan yang bertujuan mencegah kecacatan. Langkah ini penting untuk memastikan balita tumbuh sehat sejak dini.

2. Anak dan Remaja (6-17 tahun): Anak-anak dan remaja akan mendapatkan pemeriksaan kesehatan meliputi obesitas, diabetes, dan kesehatan gigi. Pemeriksaan ini penting untuk mencegah penyakit yang sering kali baru terdeteksi ketika sudah parah di usia dewasa.

3. Dewasa (18-59 tahun): Bagi warga dewasa, pemeriksaan lebih berfokus pada deteksi dini penyakit seperti kanker, termasuk kanker payudara, serviks, dan prostat. Pemeriksaan ini dilakukan sebagai langkah preventif agar penyakit bisa ditangani sejak dini.

BACA JUGA:Chelsea Tahan Arsenal di Stamford Bridge: Posisi Klasemen Makin Memanas!

Sumber: