Pernah Mengalami Ketindihan? Ternyata Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Penyebab dan cara mengatasi ketindihan-Ist/jambi-independent.co.id-Freepik.com
Akibatnya, seseorang merasa terjaga tetapi tidak bisa bergerak atau berbicara.
Selain faktor REM, ada sejumlah faktor lain yang dapat mempengaruhi munculnya sleep paralysis. Beberapa di antaranya meliputi:
1. Kurang Tidur atau Pola Tidur yang Tidak Teratur
Kurang tidur atau sering tidur dalam jadwal yang tidak teratur dapat meningkatkan risiko mengalami sleep paralysis.
BACA JUGA:Gaya Hidup Sehat: Kunci Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
BACA JUGA:KPK Temukan Mobil-Mobil Buronan Harun Masiku
Ketika seseorang tidak mendapatkan tidur yang cukup, tubuh dan otak tidak dapat menyelesaikan siklus tidur dengan benar, yang dapat menyebabkan gangguan pada transisi antara tidur dan terjaga.
2. Tidur Telentang
Posisi tidur juga bisa menjadi pemicu sleep paralysis. Tidur telentang dipercaya membuat seseorang lebih rentan terhadap fenomena ini karena dapat meningkatkan tekanan pada dada dan membuatnya lebih sulit untuk bernafas, sehingga menimbulkan sensasi tercekik atau sesak napas yang sering dilaporkan saat ketindihan.
3. Stres dan Kecemasan
Tingkat stres yang tinggi atau mengalami gangguan kecemasan juga bisa mempengaruhi pola tidur dan memicu sleep paralysis.
Orang yang sedang mengalami stres biasanya memiliki siklus tidur yang terganggu, yang dapat memperbesar kemungkinan mengalami ketindihan.
BACA JUGA:Tingkatkan Daya Tahan Tubuh dengan 3 Resep Jamu Herbal Ini
4. Kebiasaan Buruk Sebelum Tidur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: