Waduh! Status Cagar Budaya Gak Ngaruh, Pencari Benda Purbakala Masih Rambah Kawasan Suak Kandis

Waduh! Status Cagar Budaya Gak Ngaruh, Pencari Benda Purbakala Masih Rambah Kawasan Suak Kandis

Kapal-kapal pencari benda purbakala di Suak Kandis masih banyak. Menandakan aktivitas ilegal ini masih terjadi.--

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Firdaus menyebut, pihaknya telah melakukan sidang terhadap pengusulan lokasi Suak Kandis menjadi cagar budaya.

"Kita sudah sidang. Hadir kala itu perwakilan dari provinsi Jambi, BPCB Provinsi Jambi, akademisi dan pihak-pihak terkait lainnya," kata Firdaus, tentang rencana pengajuan cagar budaya.

BACA JUGA:7 Shio yang Dikenal Paling 'Problem Solving' Menurut Astrologi Tionghoa

BACA JUGA:7 Zodiak yang Gak Mau Kalah Saing dari Orang Lain, Selalu Ingin Lebih

Pengusulan lokasi itu menjadi cagar budaya karena disana memiliki sejarah yang kuat. Di sana banyak peninggalan nenek moyang terdahulu yang perlu dijaga.

"Kita usulkan cagar budaya bawah air," kata Firdaus usai acara Swarnabumi di Muaro Pijoan, Rabu tanggal 2 Agustus 2023.

Meski sudah banyak hilang dicuri, namun dirinya yakin jika benda purbakala yang masih berada di dasar Sungai Batanghari masih sangat banyak.

Namun dirinya tidak bisa mengkalkulasikan berapa banyak lagi, yang jelas di dasar sungai masih sangat banyak.

BACA JUGA:Deretan Zodiak yang Sangat Sering Merasa Kesepian, Miliki Hati yang Sensitif

BACA JUGA:Ternyata! Inilah 9 Kota dan Negara yang Melarang Selfie, Alasannya Macam-macam

Untuk itu, sebelum barang tersebut habis, mereka mengusulkan agar wilayah tersebut menjadi cagar budaya

"Jika sudah jadi cagar budaya, tentu tidak bisa lagi mencarinya di sana. Jika kedapatan ada yang mencarinya, maka siap-siap berurusan dengan hukum," katanya lagi.

"Saat ini naskah akademiknya sudah selesai. Tinggal kita ajukan ke Pj Bupati Muaro Jambi. Jika setuju, maka langsung diusulkan untuk ditetapkan sebagai Cagar budaya bawah air," sambungnya.

Seperti diketahui, setiap harinya, ada sekitar 160 kapal beroperasi di sana. Informasi yang diterima jambiindependent.disway.id dari sumber yang dipercaya menyebutkan, bahwa satu kapal bisa mengkonsumsi 35-40 liter bahan bakar minyak (BBM) jenis solar. 

BACA JUGA:Resmi Didukung Golkar pada Pilpres 2024, Prabowo: Saya Merasa Sangat Terharu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: