Lakukan Hal Ini Jika Digigit Hewan Liar, Afif : Bisa Sebabkan Kematian

Lakukan Hal Ini Jika Digigit Hewan Liar, Afif : Bisa Sebabkan Kematian

Afinudin, Kadis Kesehatan Muaro Jambi-Foto : Junedi-Jambi-independent.co.id

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Dinas Kesehatan Kabupaten Muaro Jambi, minta agar masyarakat mewaspadai terhadap gigitan hewan yang berpotensi menularkan penyakit rabies

Dinas Kesehatan Muaro Jambi mencatat sejauh ini kasus gigitan Hewan Penular Rabies (HPR) di Kabupaten Muaro Jambi, memang nihil. Namun tidak menutup kemungkinan bisa saja bakal terjadi.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muaro Jambi, Afifudin saat ditemui awak media mengatakan, ciri ciri hewan yang terserang rabies adalah menyerang manusia secara mendadak.

"Ketika hewan itu tiba tiba menyerang manusia, maka sudah ada indikasi hewan itu terserang rabies," jelasnya. 

BACA JUGA:Warga Perumahan Pesona Kenali Asri Jambi, Tagih Janji Developer Perihal Fasilitas Umum

BACA JUGA:Terlalu Emosian, 5 Zodiak Pemarah dan Emosian, Hal Sepele Langsung Dipermasalahkan

Hewan penular rabies, kata Afif, seperti Anjing, Kera, rubah, musang dan binatang lainnya. Jika ada yang terkena gigitan, cakaran atau air liur dari hewan penular rabies tersebut, harap segera dibawa ke layanan kesehatan terdekat.

 Karna, perlahan tapi pasti akan mengganggu sel jaringan otak sehingga bisa menyebabkan kematian pada korban yang tergigit.

Untuk memastikan hewan yang menyerang manusia tersebut menularkan penyakit rabies atau tidak, maka perlu dilakukan pemeriksaan di Dinas Peternakan.

"Jadi hewan yang menggigit manusia tadi, dipotong kepalanya, lalu bawa ke Dinas Peternakan dan merekalah yang akan memeriksa sel otaknya. Dari situ baru bisa diketahui apakah hewan yang menggigit tadi menularkan penyakit rabies atau tidak," ucapnya. 

BACA JUGA:Sederet Manfaat dari Toge untuk Tubuh Manusia, Diantaranya dapat Mencegah Kanker

BACA JUGA:Heboh Hubungan Inses antara Ibu dan Anak di Bukittinggi, Sudah Berjalan 11 Tahun

Lanjutnya, jika hasil pemeriksaan Dinas Peternakan terhadap hewan tersebut menyatakan hasilnya negatif, maka korban yang tergigit bisa diobati dengan obat anti rabies. 

Namun, bila hasilnya positif, maka perlu penanganan khusus terhadap korban yang tergigit tadi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: