Jadi Incaran Pria Iseng, Kampung Cinta Tempat Mencari Wanita Cantik Tanpa Harus Komitmen, Banyak Nikah Sirih

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Apakah Anda tahu ada daerah yang menjadi incaran pria iseng di Indonesia? Ternyata anda loh. Daerah ini dikenal dengan istilah Kampung Cinta.

Mengapa disebut dengan Kampung Cinta? Ternyata di daerah ini, banyak wanita berstatus sebagai istri simpanan atau istri sirih. Dari penampilan, mereka tak kalah cantik karena selalu bersolek dan memperhatikan penampilan.

Para pri yang datang pun tidak dituntut untuk memiliki komitmen nikah secara formal di KUA. Cukup menjadi istri sirih saja, dari pria yang sudah beristri namun tetap mendapatkan jatah bulanan, meraka sudah merasa senang.

Daerah mana kah itu? Ternyata daerah tersebut adalah Subang yang terletak di Provinsi Jawa Barat. Daerah ini terkenal dengan wanitanya yang cantik-cantik.

BACA JUGA:Wali Kota Jambi Syarif Fasha Kembali Kirim ASN Pemkot Jambi Ikuti Pelatihan di Singapura

BACA JUGA:Kecelakaan Motor Vs Truk Trailer di Bagan Pete Kota Jambi, 1 Orang Tewas, Sopir Truk Kabur

 Beberapa daerah di Subang, Jawa Barat menjadi incaran para pria iseng. Orang menyebut sebagai Kampung Cinta.

Meski jaraknya cukup jauh dari Jakarta, para pejabat kelas bawah sampai atas bisa memiliki istri dan anak dengan biaya murah. Cukup nikah sirih saja, tidak perlu pesta besar. Lalu mereka bisa ditinggal kapan saja apabila sudah bosan.

Hal yang tidak lumrah bagi sebagian besar orang ini ternyata sudah menjadi kebiasaan di sana yang dianggap lumrah. Kalau sudah tidak ada lagi rasa sayang, pergi begitu saja.

 Umumnya para wanita di sana yang ditinggal pasangannya juga bermental baja. Sudah tahu risiko sejak awal, sudah diperhitungkan kalau ditinggal, maka sudah ada persiapan harta peninggalan mantan suami.

BACA JUGA:Waspada! Badai El Nino Sampai ke Indonesia, Berikut Wilayah yang Bakal Terdampak

BACA JUGA: Waduuh..!! Sosok Ini Sebut PBB Dalang Pembakaran dan Penyanderaan Pilot Susi Air oleh KKB

Namun ada juga sebagian yang bernasib apes dan sial, ditinggal tanpa diberi bekal harta. Tapi wanita di sana yang bernasib sial tidak sampai ada yang depresi. 

Keyakinannya, cinta yang baru juga akan datang lagi. Sekampung seperti kompak, wanita-wanita yang single sehari-hari berhias diri di muka rumahnya, tunggu-tunggu nasib baik kedatangan tamu pria yang sedang mencari istri siri.

Jangan heran bila Anda pria berkunjung ke sana, tidak kekurangan servis pemandangan, diberi senyum mengundang untuk ngobrol akrab. Bahkan, bisa jadi diajak masuk ke rumahnya, entah apa yang dilakukan selanjutnya.

Seperti yang dirasakan oleh Iis, perempuan 30 tahun. Perempuan berhidung mancung dengan paras khas artis berdarah Sunda, berkulit kuning langsat, dan mampu menjaga body-nya tetap singset ini termasuk beruntung.

Dirinya suami yang sudah beristri, namun setiap bulan selama beberapa tahun menjalani pernikahan siri sang suami siri tetap bertanggung jawab bukan pada Iis dan seorang anak dari buah pernikahannya saja, tapi juga memberi perhatian pada orang tua dan adik-adik Iis.

BACA JUGA:Diduga Pergi Bersama Dukun, Warga Suku Anak Dalam di Sarolangun Sudah 3 Minggu Hilang

BACA JUGA:Wajib Tahu, Ini 16 Tanda Malaikat Maut Datang, dan Ciri-ciri 100 Hari Menjelang Ajal Menjemput

Suami siri IS, menurut dia anggota Polri berpangkat bintara yang dinas di Jakarta. Usianya kini sudah 50 tahun. IS Istri kedua yang dinikahi secara siri.

"Biasanya abang datang satu atau dua kali setiap bulan. Setiap ke sini ia memakai mobil jenis Starlet atau Taft, menggantungkan seragam polisi di belakang mobilnya. Selama dua tahun ini, abang melakukan banyak hal. Dia membetulkan rumah milik keluarga IS. Mulai dari memasang keramik sampai memodali sebuah warung kelontong untuk IS berjualan," ujarnya.

Warung itu persis berada di depan rumahnya. Bagi IS ini keuntungan luar biasa. Sebab keluarganya tak lagi punya sawah. Ayah IS kini mengerjakan sawah milik orang.

Di Kampung ini, bukan cuma IS yang menikah siri dengan pria asal Jakarta. TT (32), wanita lain juga kawin siri dengan pengacara asal Jakarta. Tapi nasib TT lebih beruntung, karena suami sirinya bernama Edu masih rutin datang atau rutin mengirim uang setiap bulan.

BACA JUGA:Waspada! Badai El Nino Sampai ke Indonesia, Berikut Wilayah yang Bakal Terdampak

BACA JUGA:Fadhil Arief Sebut 25 Persen Caleg PPP dari Generasi Z : Mayoritas Wajah Baru

Pernikahan siri bagi wanita-wanita di Pagaden bukan hal yang menakutkan. Selama ada saling cinta, maka status pernikahan bukan soal. Kembali ke hakikat manusia bahwa pernikahan itu sunnah yang didasari saling cinta, maka keyakinan rasa bahagia itu ada.*

 

Artikel ini juga tayang di radarutara.id

Dengan judul kampung cinta solusi untuk pria yang kepenvan nikah murah dengan wanita cantik

 

Sumber: radarutara.id