Mengenal Lebih Dekat Sosok Pj Bupati Muaro Jambi Cucu dari Salah Satu Tokoh Pendiri Provinsi Jambi

Mengenal Lebih Dekat Sosok Pj Bupati Muaro Jambi Cucu dari Salah Satu Tokoh Pendiri Provinsi Jambi

Mengenal Lebih Dekat Sosok Pj Bupati Muaro Jambi Cucu dari Salah Satu Tokoh Pendiri Provinsi Jambi--

- Pada Januari 1951 Sampai ke Tahun 1957 H. Sjamsoe Bahroen menjadi Wakil Ketua DPR Kab. Batang Hari.

- Bupati tingkat II Kerinci periode 1966 – 1968.

- Pada tahun 1966 sampai 1967 H. Sjamsoe Bahroen menjadi sebagai sekretaris Daerah Jambi.

- Pada tahun 1968 H. Sjamsoe Bahroen menjadi Ketua 1 merangkap anggota dan menyusun repelita Daerah Jambi.

Sosok Bachyuni Kecil yang biasa dipanggil ‘deden’ dilingkungan keluarga adalah anak yang aktif dan periang. Tumbuh kembang dikalangan Keluarga Akademisi atau Tokoh Besar di Provinsi Jambi Pada Masanya. 

Darah Kepemimpinan yang Mengalir dalam diri bang Bayu diwarisi dari sang kakek yang pernah menjabat sebagai Mantan Bupati tingkat II Kerinci periode 1966 – 1968.

Kelak cucu dari H. Sjamsoe Bahrun inilah yang Sukses Mengikuti dan Melanjutkan Jalan Perjuangan Sang Kakek.

Putra ke-2 dari pasangan (Alm) Kombes Pol (Purn) Drs. H. A.Rosadi Deling, SH dan Hj. Marian Syam Mengenyam Pendidikan Sekolah Dasar (SD) di Kalimantan, Sekolah Menengah Pertama (SMP) 178 Jakarta, Sekolah Menengah Atas (SMA) 86 Jakarta.

Setelah berseragam SMA, Bang Bayu Remaja memulai pendidikan strata 1 dengan mengambil jurusan Ilmu Hukum di Universitas Krisnadwipayana yang Merupakan Universitas Swasta Tertua di Jakarta.

Bang Bayu terus melanjutkan pendidikannya. Tak tanggung-tanggung, ia melanjutkan Pendidikan S2 Magister ilmu Hukum di Universitas Jambi yang tak lain adalah Universitas ternama yang berada di Provinsi Jambi.

Ia dikenal sangat gigih berjuang dalam menempuh pendidikan. Ini sebagai salah satu alasan yang kemudian mengantarkannya pada karir yang cemerlang.

Awal karir Bang Bayu di Pemerintahan dimulai pada tahun 2001 sebagai PNS di Kabupaten Merangin. Selanjutnya pada tahun 2003 ia ditugaskan ke wilayah Muaro Jambi sebagai Kasubbag di Bappeda Muaro Jambi sampai dengan Tahun 2010. 

Di tahun 2011 menjadi Kabag Perlengkapan hingga akhirnya menjabat sebagai Kaban BPKAD sampai Tahun 2015.

Kemudian pada Tahun 2017 mengikuti proses Lelang Jabatan di Provinsi Jambi, karena kecintaannya akan alam dan hobi mendaki gunung yang digemarinya sejak muda. 

"Menarik, minatnya untuk mengabdikan diri menjadi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi, bekerja sesuai dengan hobi merupakan kenikmatan tersendiri baginya," ujar Anak Kedua dari Tiga Bersaudara ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: