Jalur Pelabuhan Talang Duku Diblokir, Malam Ini Kapolda Jambi Datangi Rumah Warga

Jalur Pelabuhan Talang Duku Diblokir, Malam Ini Kapolda Jambi Datangi Rumah Warga

Kapolda Jambi Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo (jaket hitam) saat berdialog dengan masyarakat di sekitar Pelabuhan Talang Duku, Selasa malam, 13 September 2022.-jambi-independent.co.id-

MUARO JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Malam ini, Selasa, 13 September 2022, Kapolda Jambi Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo didampingi oleh Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah, Karo Ops, Dir Intelkam dan Dirreskrimsus langsung ke lokasi.

Mereka mendatangi salah satu rumah tokoh masyarakat di Talang Duku untuk berbincang-bincang mencari solusi terbaik.

“Masyarakat Talang Duku melakukan pemblokiran terhadap truk batu bara yang akan melintas sehingga mengakibatkan kemacetan panjang,” kata Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto, melalui Kasubbid Penmas Kompol Mas Edy.

Kata dia, keresahan warga ini terjadi karena perusahaan yang selama ini telah berjanji untuk membantu perbaikan jalan tidak menepatinya.

BACA JUGA:Jadi Warga Kehormatan Kostrad, Kapolri: TNI-Polri Bersinergi Jaga Wibawa Negara dan Rakyat Indonesia

BACA JUGA:Peduli Sesama, Alumni SIP Angkatan 50 WSA Gelar Bakti Sosial di Rumah Asuhan Izzati Jannah, Kota Jambi

Untuk diketahui, puluhan warga di Kecamatan Taman Rajo, Kabupaten Muaro Jambi, marah.

Selasa, 13 September 2022, sejak pagi mereka pun memblokir jalan utama yang menjadi akses utama kendaraan batu bara dan perusahaan lainnya yang ada di sekitar di Pelabuhan Talang Duku.

Tak hanya itu, massa bahkan mendirikan tenda darurat tepat di depan pintu masuk pelabuhan.

Untuk diketahui, aksi yang digelar puluhan warga Kecamatan Taman Rajo tersebut, merupakan luapan kekesalan mereka.

BACA JUGA:Perusahaan Ingkari Janji Perbaikan Jalan, Warga Tutup Jalan Pelabuhan Talang Duku

BACA JUGA:Dandim 0415/Jambi Kecam Pernyataan Anggota DPR RI Effendi Simbolon, Tuntut Permintaan Maaf

Pasalnya, jalan di Desa Talang Duku, Kecamatan Taman Rajo rusak parah, akibat banyak mobil angkutan bertonase besar yang lewat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: