PBSI Mantapkan Persiapan Jelang SEA Games 2025, Target Dua Emas Jadi Fokus Utama

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menegaskan bahwa mereka telah memasuki fase persiapan intensif menjelang SEA Games 2025. 

Target dua medali emas yang ditetapkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menjadi tolok ukur utama bagi federasi untuk memaksimalkan performa atlet di semua sektor.

Sebagai cabang olahraga yang selama ini menjadi lumbung medali bagi Indonesia, PBSI berkomitmen mempertahankan dominasi bulu tangkis di tingkat Asia Tenggara. 

Upaya itu tercermin dalam berbagai program latihan yang telah digelar beberapa bulan terakhir, mencakup penguatan fisik, peningkatan teknik permainan, hingga pendalaman strategi yang disesuaikan dengan karakter calon lawan.

BACA JUGA:Cari Sepatu Lari? Kenali Perbedaan Sepatu Race dan Daily Run yang Pakai Carbon Plate!

PBSI menegaskan bahwa seluruh persiapan dilakukan secara menyeluruh agar atlet mencapai performa puncak saat bertanding. 

Selain kesiapan teknis, federasi juga memberi perhatian besar pada ketahanan mental mengingat tingginya tekanan kompetisi dan ekspektasi publik.

"Kami menyambut baik target yang telah ditetapkan pemerintah. Target tersebut menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas persiapan," ujar Sekjen PBSI Ricky Soebagdja, seperti dilansir laman resmi PBSI, Jumat 28 November 2025.

"Kami ingin memastikan bahwa setiap atlet turun dalam kondisi terbaik dan siap memberikan kontribusi maksimal bagi Indonesia," tambahnya.

BACA JUGA:Menpora Erick Thohir: KONI dan KOI Sepakat Akhiri Dualisme Federasi Olahraga di Indonesia

Ricky menjelaskan bahwa para atlet yang diproyeksikan berlaga di SEA Games merupakan mereka yang menunjukkan performa paling konsisten. 

Tim pelatih dari seluruh sektor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran telah melakukan evaluasi berkala untuk menilai perkembangan kemampuan teknis, fisik, serta kesiapan bertanding.

Evaluasi tersebut menjadi dasar bagi PBSI dalam menentukan komposisi terbaik saat tim menuju Thailand untuk mengikuti SEA Games 2025.

Di luar latihan teknis, federasi juga memperkuat dukungan non-teknis. Pendampingan nutrisi, layanan fisioterapi intensif, analisis video pertandingan, hingga koordinasi dengan tim medis disiapkan untuk menjaga kondisi atlet tetap prima. 

Sumber: