Jam Dinding Nyaris Tidak Ditemukan Di Mal, Apa Penyebabnya?
Susahnya mencari jam dinding didalam mal-Ist/jambi-independent.co.id-Freepik.com
Selain menghilangkan jam, ciri khas dari mal adalah jendelanya sedikit dan dibangun labirin agar pengunjung lebih fokus berbelanja.
Lalu, mal pun menggunakan suara dan musik untuk memanipulasi lingkungan. Sebuah studi tahun 1980an menunjukkan dengan musik bertempo lambat dapat menyebabkan pembeli bergerak lebih lambat di toko dan menghabiskan lebih banyak uang dibandingkan jika musik bertempo cepat diputar.
“Ini hampir seperti menjaga suasana hati. Mereka berusaha menjagamu dalam kondisi positif dan hampir mengalir jika kamu berbelanja, tinggal berbelanja saja,” ujar Theodore Noseworthy.
Itulah alasan mengapa tidak ada jam di mal. Namun, di Jakarta kamu bisa melihat jam dinding besar ada di Plaza Senayan. Bagaimana, kamu sadar atau tidak dengan fakta yang satu ini?
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



