Perhatikan! Benda Dapur yang Sering Terpapar Mikroplastik

JAMBI - INDEPENDENT.CO.ID - Mikroplastik, yaitu partikel plastik berukuran kurang dari 5 milimeter, kini dianggap sebagai salah satu ancaman yang semakin mengkhawatirkan.

Meski ukurannya sangat kecil dan sering tidak terlihat oleh mata manusia, partikel ini bisa masuk ke berbagai aspek kehidupan, mencemari lingkungan, serta berpotensi mengganggu kesehatan manusia.

Partikel kecil tersebut dapat terserap ke dalam tubuh dan menumpuk di jaringan seiring berjalannya waktu, sehingga memicu dampak kesehatan yang tidak boleh dianggap enteng.

BACA JUGA:Prabowo Tegaskan Kesiapan Mengirim 20.000 Personel Perdamaian ke Gaza

Sebuah penelitian yang dirilis pada Februari 2025 mengungkapkan bahwa mikroplastik dapat terakumulasi di jaringan tubuh manusia.

Penumpukan ini diduga menjadi pemicu munculnya berbagai penyakit berat seperti stroke dan serangan jantung.

Setiap tahun manusia diperkirakan menghirup hingga 22 juta partikel mikroplastik maupun nanoplastik. Paparan ini terjadi melalui tiga jalur utama, yakni terhirup melalui udara, tertelan melalui makanan dan minuman, serta terserap lewat kulit.

BACA JUGA:Simak! Harga Emas Antam Naik Rp3.000 per Gram, 17 November 2025

Riset lain menunjukkan bahwa keberadaan mikroplastik dalam tubuh dapat menyebabkan peradangan jaringan, kematian sel, serta gangguan pada organ vital seperti paru-paru dan hati.

Pada binatang, paparan jangka panjang bahkan bisa menyebabkan kerusakan DNA hingga memicu kanker.

Dalam kondisi tertentu, penumpukan mikroplastik di pembuluh darah dapat meningkatkan risiko kematian mendadak akibat gangguan jantung.

Beberapa barang sehari-hari yang digunakan di dapur ternyata menjadi sumber paparan mikroplastik yang tidak disadari.

Misalnya, peralatan masak antilengket yang permukaannya tergores dapat melepaskan jutaan partikel mikroplastik selama proses memasak.

BACA JUGA:Bawa Sabu di Masjid Agung Kota Jambi, Warga Kepri Diamankan Polisi

Sumber: