Presiden Prabowo Dijadwalkan Hadiri KTT APEC 2025 Bahas Ekonomi dan Perdamaian
Presiden Indonesia Prabowo Subianto.-Antara/jambi-independent.co.id-
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) 2025.
Dalam forum tersebut, para pemimpin negara anggota APEC akan berdiskusi mengenai penguatan kerja sama ekonomi, perkembangan teknologi baru, serta upaya menjaga perdamaian di kawasan Asia Pasifik.
"Ya, beliau rencananya akan hadir di KTT APEC di tanggal... kalau saya tidak salah jadwalnya tanggal 31 (Oktober) dan tanggal 1 (November 2025)," ujar Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, saat wawancara bersama delegasi wartawan Indonesia di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa 28 Oktober 2025.
BACA JUGA:Terungkap! Polisi Blak-blakan Soal Kasus Mayat Wanita Mengapung di Bungo yang Dibunuh Pacarnya
Kehadiran Presiden Prabowo di forum internasional tersebut menjadi bagian dari komitmen Indonesia untuk memperkuat posisi di kawasan Asia Pasifik sekaligus mendorong kolaborasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Menlu Sugiono menjelaskan bahwa KTT APEC memiliki peran penting dalam memperkuat multilateralisme dan peran Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Dalam kaitannya revolving di sekitar poin itu. Bagaimana hubungan antara negara-negara Asia Pasifik ini sebagai satu multilateral grouping itu ditingkatkan di bidang ekonomi dan biasanya juga ada sektor-sektor apa yang perlu mengalami peningkatan," terang Menlu Sugiono.
BACA JUGA:Peneliti UNJA dan BRIN Gali Rahasia Tumbuhan Obat SAD di Jambi
Ia menambahkan, isu-isu terkini seperti perkembangan teknologi baru juga akan menjadi salah satu agenda pembahasan utama dalam forum tersebut, mengingat dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi global.
Selain fokus pada ekonomi dan inovasi teknologi, para pemimpin APEC juga diharapkan menyampaikan pesan-pesan perdamaian, sebagai respons terhadap situasi geopolitik yang tengah berkembang di berbagai kawasan dunia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



