Simak! Polisi Ungkap Kejadian Sebelum Siswa SMP di Muaro Jambi Gantung Diri

MUARO JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Peristiwa siswa SMP di MUARO JAMBI gantung diri di kamar rumahnya, masih menyisakan kesedihan bagi keluarga dan sahabat.

Peristiwa siswa SMP di Muaro Jambi gantung diri itu terjadi di kediaman korban, pada hari Senin 9 Juni 2025 sekitar pukul 11.30 WIB.

Kapolsek Jaluko, Iptu Yohanes Chandra Putra mengatakan, jenazah siswa SMP di Muaro Jambi gantung diri itu, juga sudah diperiksa oleh dokter.

Hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik, benda tajam maupun benda tumpul pada tubuh korban, korban diketahui tidak memiliki riwayat gangguan jiwa.

BACA JUGA:Hak Menguji Peraturan Perundang-undangan (1)

Kata dia, korban telah diperiksa oleh dokter dari Puskesmas Simpang Sungai Duren.

Hasil pemeriksaan tersebut yaitu tidak ditemukan luka fisik pada korban seperti bekas sayatan atau pukulan.

"Hanya memar berbentuk lingkaran pada leher yang mana bekas tali yang digantungkan ke leher koban," kata Kapolsek Jaluko.

Menurut Kapolsek, sebelum peristiwa duka tersebut, korban sempat cekcok dengan orang tuanya karena sering pulang larut malam. "Ditemukan tetesan air kencing di celana korban," jelasnya.

BACA JUGA:Wow! 3 Shio Ini Bakal Dapat Peningkatan Karir di Minggu Ini

Iptu Yohanes menambahkan, berdasarkan keterangan WG (17) yang merupakan teman korban, pada hari Minggu 8 Juni 2025 pukul 19.30 WIB korban sempat datang ke Perumahan Aur duri II bertemu dengannya.

Selanjutnya dia dan korban di warung main ludo hingga pukul 02.00 WIB, selanjutnya korban pulang ke rumah.

Kabar tentang siswa SMP di Muaro Jambi gantung diri itu, langsung membuat heboh warga sekitar.

Kapolsek Jaluko, Iptu Yohanes Chandra Putra mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh ibu kandungnya.

Sumber: