Mulai Hari Ini, Polda Jambi Stop Aktivitas Angkutan Batu Bara

Mulai Hari Ini, Polda Jambi Stop Aktivitas Angkutan Batu Bara

Foto imbauan-Ist/jambi-independent -

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Polda JAMBI mengeluarkan imbauan, mulai Senin, 21 November 2022, angkutan batu bara tidak diizinkan keluar dari mulut tambang.

Ini dikarenakan adanya perbaikan di ruas jalan Kabupaten Batanghari tersebut.

"Diinformasikan Kepada Pemilik IUP Batu Bara dan Transportir diwilayah Tebo Mulai Hari Senin, 21 November 2022," tulis imbauan tersebut.

Disebutkan, bahwa angkutan batu bara agar tetap menunggu di mulut tambang dan tidak diperbolehkan keluar dari mulut tambang sampai ada informasi lebih lanjut dari Direktorat Lalu-Lintas Polda Jambi dan Satlantas Polres Tebo. 

BACA JUGA:Terjebak di Lantai 66 saat Gempa, Atta Halilintar Panik 

BACA JUGA:RSUD Cianjur Kekurangan Tabung Oksigen, Pasien Korban Gempa Bumi Membludak

Dirlantas Polda Jambi Kombes Pol Dhafi mengatakan, memang kemacetan akibat batu bara ini terjadi karena rusaknya jalan.

"Ini permasalahannya murni karena jalan rusak, kemacetan ini. Kalau pola manajemen sudah gak ada masalah. Cuman memang gak nampung kalau jalan masih rusak," kata Kombes Pol Dhafi. 

Kepada pihak Pemprov Jambi, menurutnya sudah dilakukan komunikasi.

"Saya sudah motivasi Pemprov, ya karena memang PNPB terbesar 80 persen ke wilayah, 20 persen ke pusat, makanya perbaikan dari pusat itu hanya situasi normatif," ujarnya.

BACA JUGA:Catat..!! Mulai 21 November 2022 Ini Syarat Terbaru Naik Pesawat Semua Maskapai Penerbangan 

BACA JUGA:Viral Iring Iringan Super Car Para Supporter di Qatar Saat Nonton Piala Dunia 2022

"Situasi kalau kebijakan bapak gubernur melalui jalan nasional, itu harusnya juga menjadi tanggung jawab Pemprov Jambi, tentunya ada pihak tambang yang dikoordinir Pemprov untuk perbaikan jalan," kata dia. 

Dan ini, lanjut dia, harus dilakukan dengan cepat. Tidak bisa dibiarkan. "Ya kalau sudah begini, mulai malam ini kami tidak boleh ada truk keluar dari mulut tambang, tinggal kita yang gantung-gantug itu kita coba luruskan biar bisa bergerak," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: