Berhenti Bernafas Ketika Tidur : Kenali Gejala dan Dampak Sleep Apnea

Berhenti Bernafas Ketika Tidur : Kenali Gejala dan Dampak Sleep Apnea

Ilustrasi Sleep Apnea--Freepik.com

- Kelebihan berat badan atau obesitas.  

- Struktur saluran napas yang sempit, seperti amandel atau lidah yang membesar.  

- Usia yang lebih tua, karena otot cenderung lebih lemah.  

- Konsumsi alkohol atau obat penenang yang dapat melemaskan otot-otot tenggorokan.  

Gejala Sleep Apnea

Gejala umum sleep apnea meliputi:  

- Mendengkur keras, sering kali diikuti oleh berhenti napas.  

- Rasa kantuk berlebihan di siang hari.  

- Sakit kepala di pagi hari.  

- Gangguan konsentrasi dan suasana hati.

Risiko Kesehatan

Jika tidak ditangani, sleep apnea dapat meningkatkan risiko berbagai kondisi serius, seperti:  

- Tekanan darah tinggi.  

- Penyakit jantung dan stroke.  

- Diabetes tipe 2.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: