Mimisan Terus-Menerus? Ini Tanda Bahaya yang Harus Anda Ketahui

Mimisan Terus-Menerus? Ini Tanda Bahaya yang Harus Anda Ketahui

Mimisan Terus-Menerus? Ini Tanda Bahaya yang Harus Anda Ketahui--

JAMBI-INDEPENENT.COID-Epistaksis, atau yang lebih dikenal dengan mimisan, adalah kondisi ketika jaringan halus di dalam satu atau kedua lubang hidung mengalami kekeringan atau pecah, sehingga menyebabkan keluarnya darah.

Mimisan sering kali dipicu oleh faktor cuaca dingin di luar dan rendahnya kelembapan udara, atau bisa juga karena udara di dalam ruangan yang panas sehingga membuat hidung menjadi kering. Selain itu, kebiasaan mencungkil hidung juga bisa meningkatkan risiko terjadinya mimisan.

Menurut artikel di Popsugar pada Kamis 10 Oktober 2024, Dr. Nicole Aaronson, seorang dokter spesialis THT bersertifikat dari Nemours Children’s Health di Delaware, menyatakan bahwa mimisan biasanya berlangsung sekitar lima hingga 10 menit dan dapat diatasi di rumah.

Namun, Dr. Aaronson menyarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter apabila mimisan berlangsung lebih dari 20 menit, menyebabkan kehilangan darah sekitar satu cangkir atau lebih, atau jika mimisan sering terjadi dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

BACA JUGA:Hindari Makanan Ini Jika Tak Ingin Kolesterol Melonjak, Simak Penjelasan Ahli

BACA JUGA:Jangan Lewatkan 'Hujan Yupi' di Kota Jambi, Cek Tanggal dan Lokasinya

Jika Anda pernah mengalami cedera atau trauma pada wajah atau hidung yang diikuti dengan mimisan, hal ini perlu menjadi perhatian khusus. Selain itu, jika ada riwayat keluarga dengan kelainan pembuluh darah seperti telangiektasia hemoragik herediter (HHT), serta sering mengalami mimisan, hal ini bisa menjadi tanda yang harus diwaspadai.

Untuk menangani mimisan, Dr. Aaronson menyarankan agar kepala sedikit dimiringkan ke depan dan menjepit bagian lunak hidung selama sekitar 10 menit. Gunakan tisu untuk membersihkan darah jika diperlukan.

Cleveland Clinic merekomendasikan metode serupa, dengan tambahan kompres es pada pangkal hidung untuk membantu menyempitkan pembuluh darah dan menggunakan dekongestan yang dijual bebas untuk mengatasi pendarahan di lubang hidung.

Setelah pendarahan berhenti, hindari membungkuk, mengejan, mengangkat beban berat, serta menggosok atau meniup hidung selama beberapa hari untuk mencegah mimisan kembali.

BACA JUGA:Kabid Humas Polda Jambi: Penangkapan Helen Cs Bentuk Komitmen dan Atensi Kapolda Jambi, Sudah Warning Anggota

BACA JUGA:Tipe Cowok yang Paling Banyak Disukai Cewek dan Jarang Jomblo

Sebagai langkah pencegahan, Dr. Aaronson menyarankan untuk menggunakan larutan garam hidung beberapa kali dalam seminggu, serta menjaga kelembapan hidung dengan vaseline atau pelembap di pagi dan malam hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: