Satgas Damai Cartenz Tangkap 2 Anggota KKB di Puncak Jaya

Satgas Damai Cartenz Tangkap 2 Anggota KKB di Puncak Jaya

Ilustrasi senjata. Satgas Damai Cartenz menangkap 2 anggota KKB.-ist/jambi-independent.co.id-pixabay.com

PAPUA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kaops Satgas Operasi Damai Cartenz 2024 Brigjen Pol Faizal Rahmadani menyatakan bahwa timnya bersama Polres Puncak Jaya menangkap 2 anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB).

2 anggota KKB ini menurutnya terlibat penembakan terhadap warga sipil dan aparat TNI di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah.

Penangkapan 2 anggota KKB ini terjadi Sabtu 5 Oktober 2024 berlokasi di jalan Trans Wamena-Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Kampung Lumbuk, Distrik Tingginambut.

Saat ini kedua anggota KKB sudah ditahan di Mapolres Puncak Jaya, dan sedang dalam pemeriksaan penyidik, kata Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, di Jayapura , Selasa 8 Oktober 2024.

BACA JUGA:Polda Sumut Tangkap Selebgram Medan Ratu Entok, Kasus Penistaan Agama

BACA JUGA:Tak Kooperatif, KPK Bisa Terbitkan DPO untuk Gubernur Kalsel Sahbirin Noor

Dikatakan, dua anggota KKB yang ditangkap yaitu Alison Wonda alias Kumara dan Yotenus Wonda alias Maleki.

Keduanya ditangkap saat melintasi kawasan Tingginambut dan Kalome, kata Brigjen Pol Faizal seraya menambahkan, keduanya diduga terlibat dalam sejumlah aksi kriminal, diantaranya penembakan terhadap aparat TNI di Puncak Jaya pada Maret lalu.

Saat ditangkap, diamankan barang bukti berupa tiga handphone, dua tas, satu noken, serta tiga unit motor, kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal.

Brigjen Pol Faizal Rahmadani yang juga menjabat Wakapolda Papua mengatakan, Yotenus Wonda alias Maleki terlibat dalam penembakan tanggal 17 Maret lalu yang menewaskan Sertu Mar Ismunandar dan melukai Serka Salim Lestluhu di samping Puskesmas Mulia, Kampung Kulirik.

BACA JUGA:Mabes Polri Sebut Telah Periksa 27 Influencer yang Ikut Promosi Judi Online

BACA JUGA:OTT di Kalsel, KPK Sita Uang Rp12 Miliar, Kasus Suap di Lingkungan Pemprov Kalsel

Di hadapan penyidik, Yotenus Wonda alias Maleki mengakui bila dirinya turut serta merencanakan aksi penyerangan bersama beberapa anggota KKB diantaranya Ternus Enumbi dan Alison Wonda.

Dalam aksinya, pelaku menggunakan senjata laras panjang jenis SS1 dan merampas dua senjata api laras pendek milik korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: