Polda Jambi Gagalkan Penyelundupan 16.100 Liter BBM Solar dari Sumsel, Oknum TNI Diduga Terlibat

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Polda Jambi berhasil menggagalkan penyelundupan bahan bakar minyak (BBM) solar.

Ada sekitar 16.100 liter BBM solar olahan yang kini sudah diamankan di Polda Jambi.

Selain mengamankan 2 orang sopir, polisi juga ikut mengamankan 2 orang personel TNI Angkatan Darat (AD) dan Angkatan Udara (AU).

Pengungkapan kasus ini dilakukan pada hari Sabtu tanggal 1 November 2025, oleh tim Subdit IB Tipidter Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi.

BACA JUGA:Dampak Efisiensi Anggaran, Gaji Perangkat Desa dan BPD di Tebo Dipotong

Kasubdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi Kompol Hadi Handoko menyampaikan, pengungkapan ini berawal dari informasi dari pihak kepolisian mengenai aktivitas pengangkutan BBM ilegal yang diduga berasal dari Provinsi Sumatera Selatan. 

Menindaklanjuti laporan tersebut, aparat kepolisian segera melakukan koordinasi dengan pihak Polisi Militer (Denpom) karena diduga ada keterlibatan oknum TNI dalam kegiatan tersebut.

"Adanya keterlibatan oknum anggota TNI Angkatan Udara (AU) dan anggota Angkatan Darat (AD)," ujarnya, tanggal Selasa 4 November 2025.

Penangkapan pertama terjadi sekitar pukul 10.30 WIB di Jalan Lintas Jambi-Palembang, Desa Pondok Meja, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi. 

BACA JUGA:Ini 39 Nama Pejabat yang Dilantik Bupati Tanjab Timur

Polisi mengamankan satu truk tangki Mitsubishi warna biru-putih bertuliskan PT NBS dengan nomor polisi BK 8946 GL, yang membawa 16.100 liter BBM jenis solar olahan.

Dalam penangkapan ini, petugas mengamankan seorang warga sipil berinisial (S) bersama seorang oknum TNI.

Selang satu jam kemudian, sekitar pukul 11.30 WIB, penangkapan ke 2 dilakukan di Jalan Lintas Selatan, Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi. 

Di lokasi ini, polisi kembali menemukan satu unit truk tangki Mitsubishi serupa dengan nomor polisi BK 8002 GM yang mengangkut 16.489 liter solar olahan.

Sumber: