Jelang Ramadan, Kadis Ketahanan Pangan Tanjab Timur Cek Stok Beras SPHP di Gudang Bulog Kuala Tungkal

Jelang Ramadan, Kadis Ketahanan Pangan Tanjab Timur Cek Stok Beras SPHP di Gudang Bulog Kuala Tungkal

Pengecekan beras Bulog menjelang ramadan-Foto : Harpandi-Jambi-independent.co.id

Dimana, jika ada pembelian dalam jumlah besar, bisa saja beras tersebut dimanfaatkan oleh oknum tertentu untuk dijual kembali di atas Harga Eceran Tertingi (HET).

"Untuk HET beras SPHP ini yang resmi, yaitu Rp 11.500. Masyarakat juga bisa ikut mengawasi penjualan beras SPHP ini di wilayah masing-masing. Jika ditemukan ada pelanggaran, bisa melaporkannya ke pihak terkait," ungkapnya.

BACA JUGA:Gubernur Jambi Al Haris : Peran Lembaga Adat Sangat Dinantikan Masyarakat

BACA JUGA:Zodiak Tegas Dan Bermental Baja Kuat Menghadapi Berbagai Tantangan

Dari hasil tinjauan dan komunikasi pihak Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjab Timur bersama pihak Bulog Kuala Tungkal, memang didapati beberapa persoalan terkait penyaluran beras SPHP ke Kabupaten Tanjab Timur yang tidak maksimal.

Hal itu dijelaskan oleh Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjab Timur ini, dimana saat ini ada keterbatasan stok di Bulog Kuala Tungkal. 

Karena pihak Bulog tersebut mengcover dua wilayah dalam penyaluran beras bantuan itu, yakni untuk Kabupaten Tanjab Timur dan Kabupaten Tanjab Barat.

"Pihak Bulog telah memaksimalkan pendistribusian beras SPHP dan beras bantuan lainya untuk wilayah kita. Tapi saat ini juga ada program bantuan pangan dari kementerian pusat hingga bulan Juni. Jadi kalau stok beras datang, dibagi untuk SPHP dan bantuan pangan kepada KPM juga," ucapnya.

BACA JUGA:Sangking Cemburuannya, Zodiak ini Miliki Sifat Over Protected

BACA JUGA:Dirut PLN Raih Best CEO of Communications, PLN Jadi Best of The Best Communications dengan 12 Penghargaan

Sementara itu, Kepala Bulog Kuala Tungkal, Arief Akhmadi Ramdhan, saat diwawancarai menyebutkan, stok beras SPHP yang diperuntukkan untuk dua kabupaten ini, menggunakan beras cadangan pemerintah yang tersedia di Bulog Kuala Tungkal.

"Untuk stoknya sendiri, Insya Allah cukup hingga satu atau dua bulan kedepan," sebutnya.

Dirinya juga menerangkan, stok beras yang ada di pihaknya saat ini bukan hanya diperuntukkan untuk beras SPHP saja. 

Akan tetapi juga untuk penyaluran bantuan pangan serta bantuan untuk bencana alam yang mungkin terjadi di Kabupaten Tanjab Barat maupun Kabupaten Tanjab Timur.

BACA JUGA:Satgas Ops NCS Polri dan Setukpa Lemdiklat Polri dan Polres Bagikan Sembako dan Santunan untuk Anak Yatim

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: