Pengamanan di TPS Kota Jambi yang Lakukan PSU, Polda Jambi Turunkan Anjing Pelacak

Pengamanan di TPS Kota Jambi yang Lakukan PSU, Polda Jambi Turunkan Anjing Pelacak

Polda Jambi Turunkan Anjing Pelacak-Ist/jambi-independent.co.id-

JAMBI-INDEPENDENTT.CO.ID - Kepolisian Daerah (Polda) Jambi menurunkan anjing pelacak dalam patroli pengamanan di sejumlah lokasi pemungutan suara ulang (PSU) di Kota Jambi.

"Iya itu dari tim K9 Polda Jambi hanya patroli untuk pengamanan di TPS tempat pemungutan suara ulang," kata Paur Penum Subbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Ipda Alamsyah Amir di Jambi, Sabtu 24 Februari 2024.

Dia mengatakan pada pengamanan ini, Polda Jambi menurunkan satu tim yang melakukan patroli di di empat TPS yang melakukan PSU di Kota Jambi.

Patroli itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya ancaman-ancaman yang muncul saat penyelanggaraan pemungutan suara ulang.

BACA JUGA:Pinjam KUR BRI Rp 20 Juta Cicilaan Hanya Rp 600 Ribu Perbulan! Cek Syaratnya Segera

BACA JUGA:Ini Profil Ustaz Riza Basalamah yang Pengajiannya Ditolak GP Ansor Surabaya

"Itu patroli saja, tim bawa satwa untuk antisipasi ancaman," ujar dia.

Patroli itu, kata dia, sudah sesuai dengan prosedur tetap untuk menghadapi ancaman  dan gangguan kamtibmas terutama pada kondisi yang melibatkan masyarakat banyak. 

Diberitakan sebelumnya, ebanyak 12 dari 11.160 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Provinsi Jambi akan menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU).

Ini karena adanya beberapa kecurangan yang terjadi. Kecurangan tersebut meliputi beberapa kasus mencoblos ganda dan pemilih yang tidak terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).

Hal ini seperti yang dikatakan oleh Komisioner KPU Provinsi Jambi, Suparmin.

Kata dia, PSU di 12 TPS tersebut sudah mendapatkan rekomendasi dari Panitia Pemilihan TPS (PTPS) melalui Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam).

BACA JUGA:Kasus Dugaan Korupsi Stadion Mini Sungai Penuh, Kabag UKPBJ Jadi Tersangka Baru

BACA JUGA:Banjir, Banyak Hewan Ternak Terserang Penyakit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: