Permudah Evakuasi Kapolda Jambi Menggunakan Helikopter, Tim SAR akan Tebang Pohon

Permudah Evakuasi Kapolda Jambi Menggunakan Helikopter, Tim SAR akan Tebang Pohon

Permudah evakuasi via udara, Tim SAR akan tebang pohon-Foto : Saprial-Jambi-independent.co.id

JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID  - Hingga memasuki hari ketiga, evakuasi terhadap Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hantanto masih juga belum bisa dilakukan.

 

Hal ini dikarenakan faktor cuaca yang tidak mendukung helikopter untuk mendarat atau melakukan evakuasi.

 

Namun,untuk mempermudah helikopter melakukan evakuasi, tim SAR akan menebang pohon yang berada di sekitar TKP atau lokasi Kapolda Jambi dan rombongan berada.

 

Hal ini disampaikan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Senin, 20 Februari 2023.

BACA JUGA:Helikopter Milik TNI AU Siap Evakuasi Kapolda Jambi, hingga Siang Ini Masih Terkendala Cuaca

BACA JUGA:Rombongan Kapolda Jambi Sudah 48 Jam di Hutan Kerinci, Evakuasi Udara Belum Berhasil

 

Tim SAR bakal menebang pohon demi memudahkan proses evakuasi rombongan helikopter Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono yang mendarat darurat di hutan Kerinci, Jambi.

 

"Persiapan evakuasi kan tebang-tebang juga takutnya ada pohon-pohon besar yang bisa mengganggu evakuasi, dibersihkan," katanya.

 

Dijelaskannya bahwa saat ini kondisi di TKP tengah berkabut. Oleh karena itu, pihaknya kini menghentikan sementara proses evakuasi tersebut. 

 

"Karena cuaca ketika sudah angin kemudian berkabut bahkan ada petir maka proses evakuasi dihentikan sampai sore hari ini," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Senin, 20 Februari 2023.

BACA JUGA:Evakuasi Rombongan Kapolda Jambi akan Dilakukan dari Ketinggian 4.000 Feet

BACA JUGA:Terlibat Kecelakaan dengan Truk Canter di Batanghari, Pengendara Motor Tewas di Tempat

 

Dedi mengungkapkan pihaknya akan kembali melanjutkan proses evakuasi jika cuaca kembali membaik. Batas waktu evakuasi di Merangin maupun di Kerinci adalah jam 8 malam. 

 

Namun jika cuaca tidak juga membaik hingga jam 8 malam, evakuasi akan dilanjutkan esok hari.

 

“Apabila jam 8 malam hari ini cuaca tidak memungkinkan maka proses evakuasi akan dilakukan besok pagi,” ucapnya.

 

"Karena dari BMKG bisa memberikan toleransi waktu ini karena menjaga seluruh keselamatan ya kru heli kemudian keselamatan yang di bawah sampai jam 8 malama. Apabila jam 8 malam hari ini cuaca tidak memungkinkan maka proses evakuasi akan dilakukan besok pagi," sambung Dedi.

BACA JUGA:Rayakan HUT ke 12 Tahun, RS Siloam Jambi Terus Tingkatkan Pelayanan

BACA JUGA:6 Helikopter Disiagakan untuk Evakuasi Kapolda Jambi dan Rombongan di Hutan Kerinci

 

Diketahui, Helikopter Polri berjenis Super Bell P-3001 yang membawa rombongan Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono mendarat darurat di Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci diperkirakan akibat pengaruh cuaca buruk, Minggu 19 Februari 2023.

 

Helikopter tersebut juga membawa Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta, Dirpolairud Polda Jambi, Kombes Pol Muchael Bumbunan, Korpspripim Polda Kompol A Yani Jambi dan seorang ADC Kapolda Jambi.

 

Akibat peristiwa itu, Kapolda Jambi, Irjen Rusdi Hartono dikabarkan mengalami patah tangan kanan. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan semua penumpang dan kru helikopter dalam keadaan selamat.

 

"Kita sudah dapat informasi karena dari penumpang berjumlah 8 orang, terdiri Kapolda, Direktur, staf dan 3 kru semua masih dalam kondisi selamat walaupun ada beberapa orang yang terluka dan beberapa orang dari mereka bisa berkomunikasi dengan kita walau kadang kala ada kesulitan," ujar Listyo, kepada wartawan, di Media Center GBK, Minggu, 19 Februari 2023.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Tim Evakuasi Jalur Darat Sudah Tiba di Lokasi Rombongan Kapolda Jambi di Hutan Kerinci

BACA JUGA:Akibat Patah Kemudi, Pompong Berisikan 2 Nelayan Terombang Ambing di Laut Tanjab Timur

 

 

Polri juga telah mengetahui lokasi pendaratan darurat helikopter tersebut. Saat ini tim SAR telah dikerahkan untuk melakukan evakuasi dengan mengerahkan dua helikopter. 

"Kita telah mengetahui titik koordinasi di mana helikopter tersebut melakukan pendaratan darurat. Saat ini kita telah mengirimkan tim untuk evakuasi terdiri dari 2 helikopter yang kita berangkatkan dan kemudian juga tim dari brimob yang memiliki kemampuan melaksanakan SAR dan juga kita dibantu oleh masyarakat ataupun para pecinta alam yang kebetulan mengetahui dan membantu kita menuju ke titik yang akan kita lakukan evakuasi," pungkas Listyo.

Adapun kronologi kejadiannya yaitu pada Hari Minggu tanggal 19 Februari 2023 pukul 09.25 Wib Kapolda Jambi beserta rombongan terbang dari Kota Jambi menuju Kota Sungai Penuh untuk melaksanakan kunjungan Kerja, Peresmian Kantor SPKT Polres Kerinci dan pengamanan Kunjungan Mantan Wapres RI Dr. Drs. H. M. Jusuf Kalla di Kerinci.

Pada Pukul 11.02 waktu setempat Posko Polda Jambi mendapat laporan dari Kru Heli Bell 412 SP Reg. P-3001 mendarat darurat di titik Koordinat S20 9' 3.53" E1010 42' 12.63" tepatnya Desa Tamiai Kec Batang Merangin Kab kerinci, dengan alasan belum diketahui.

BACA JUGA:Tim Medis Sudah Sampai di Lokasi Helikopter Mendarat Darurat, Begini Kondisi Terkini Rombongan Kapolda Jambi

BACA JUGA:RSUD Raden Mattaher Lakukan Persiapan Matang Sambut Rombongan Kapolda Jambi

Saat ini, Tim Personel Batalyon B Sat Brimob Polda Jambi, Polres Kerinci dan Polres Merangin menuju ke Lokasi pendaratan darurat. Mengirim tim Medis ke lokasi untuk melakukan pertolongan pertama. PT WKS meminjam Heli Bell 412 EP untuk melakukan evakuasi melalui jalur udara. *


Artikel ini juga tayang di disway.id
Dengan judul tim sar bakal tebang pohon demi mudahkan proses evakuasi helikopter kapolda jambi

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: