Sering Menimbulkan Kemacetan, Warga Kesal Kerusakan Jalan di Buluran Kenali Tak Kunjung Diperbaiki

Sering Menimbulkan Kemacetan, Warga Kesal Kerusakan Jalan di Buluran Kenali Tak Kunjung Diperbaiki

Sebuah mobil terperosok di Jalan Siwabessy, Buluran Kenali, Kota Jambi-Jambi-independent.co.id-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kemacetan arus lalu lintas dalam beberapa waktu belakangan ini sering terlihar di Jalan Siwabessy, Buluran Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.

Bukan tanpa sebab, kerusakan jalan yang cukup parah menjadi penyebab utama terjadinya kemacetan. Kondisi jalan akan semakin parah jika turun hujan.

Pasalnya, genangan air di badan jalan akan terlihat seperti kolam. Jalan yang rusak juga sering menyebabkan kendaraan terperosok, sehingga memperparah kemacetan.

BACA JUGA:Lakukan Pengecekan Erupsi Gunung Kerinci Bersama Dandim 0417, Kapolres Kerinci : Tetap Tenang dan Jangan Panik

BACA JUGA:2 Motor Kecelakaan di Jalan Lintas Jambi-Muarasabak Tanjab Timur, Begini Kondisi Pengendara
 
Kerusakan jalan yang tidak kunjung diperbaiki itu membuat warga kesal, karena mengganggu aktivitas mereka.

“Sudah hampir satu bulan tidak ada perbaikan,” kata Ismail, warga sekitar kepada Jambi Independent, Rabu 11 Januari 2023.

"Kemarin sempat diperbaiki tapi malah tidak karuan. Soalnya ditimbun tanah, jadi terlihat seperti gundukan yang menyerupai kuburan," ujarnya menambahkan.

Tidak hanya warga selitar, pengendara yang melintas juga dibuat kesal dengan kerusakan jalan Siwabessy.

BACA JUGA:Harga Pinang di Tanjab Barat Anjlok, Petani dan Pengupas Mengeluh

BACA JUGA:Tampil Semakin Fashionable dengan Aksesoris dan Apparel Resmi Honda Scoopy

“Setiap hari lewat jalan seperti ini tidak ada perbaikan sama sekali. Padahal banyak mobil pejabat yang berpelat merah selalu lewat jalan ini,” kata Rian, salah seorang pengendara yang melintas.

Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kota Jambi, Agustiawan Harmain mengatakan bahwa jalan tersebut bukan milik Pemerintah Kota Jambi.

“Itu jalan provinsi. Kami tiak bisa melakukan perbaikan, karena kewenanngannya milik provinsi,” kata Agustiawan.

Namun demikian, Agustiawan mengatakan pihaknya tetap berkoordinasi dengan pihak provinsi untuk perbaikan jalan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: