‘Raja Ampat Baru’ di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Surga Baru Pecinta Wisata Alam di Maluku Utara

‘Raja Ampat Baru’ di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Surga Baru Pecinta Wisata Alam di Maluku Utara

Pulau Tawale yang dikunjungi oleh Menparekraf Sandiaga Uno.-ist-kemenparekraf.go.id

MALUKU UTARA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Satu kabar gembira bagi para pecinta wisata alam, sebab ada alternatif destinasi yang tak kalah cantiknya dengan yang ada di Papua Barat.

Siapa sangka ternyata ada Raja Ampat Baru di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Maluku Utara. 

Hal itulah yang menarik perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, saat melihat langsung wisata bawah laut yang ada di Maluku Utara, terutama di Kabupaten Halmahera Selatan.

Didampingi Bupati Halmahera Selatan, Usman Sidik, Menparekraf Sandiaga mengunjungi gugusan Pulau Tawale, bulan lalu yang berada di Pulau Kasiruta. Destinasi wisata ini dapat ditempuh sekitar satu jam lamanya dari Pulau Bacan.

BACA JUGA:Ibundanya Berpulang, Gubernur Jambi: Jika Ada Hutang Tolong Sampaikan Dengan Kami, Maklum Dulu Sangat Miskin

BACA JUGA:Makin Meresahkan, Ini Pesan Tegas Kapolda Jambi untuk Geng Motor Jambi

Dalam kunjungannya tersebut, Sandiaga dan Usman menyempatkan diri berenang dan mengayuh perahu kayak di sekitar Gugusan Pulau Tawale. 

Dari situ, Sandiaga benar-benar mendapati ada pulau dengan daya tarik pendukung yang tak kalah indahnya dengan Raja Ampat di Papua Barat. 

Sehingga wajar jika kawasan tersebut pun dijuluki sebagai Raja Ampat Baru oleh pendatang.

Sandiaga pun menceritakan pengalamannya berenang yang menurutnya, Gugusan Pulau Tawale menyajikan beraneka ragam biota laut sehingga menjadi suatu pengalaman yang sangat membekas dan berharga baginya.

BACA JUGA:Waduh, Ribuan Warga di Daerah Perbatasan Muaro Jambi Resmi Jadi Warga Sumatera Selatan

BACA JUGA:Ibunya Berpulang, Al Haris Langsung Putar Balik ke Merangin

Ia juga mengatakan, Pulau Tawale sangat mengesankan karena menyuguhkan hamparan hutan hijau serta air laut berwarna biru nan jernih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: kemenparekraf.go.id