Raih Sekolah Penggerak, SMP Adhyaksa Terapkan Pola Berbeda

Raih Sekolah Penggerak, SMP Adhyaksa Terapkan Pola Berbeda

SEMINAR: Siswa tampak sedang mengikuti seminar secara daring. -ist-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Saat ini sistem pembelajaran menggunakan kurikulum merdeka belajar. Pemkot JAMBI pun mengimbau agar tenaga pendidik dapat menerapkan sistem tersebut kepada peserta didik di tingkatan sekolah.

Wali Kota JAMBI, Syarif Fasha mengatakan, pihaknya meminta tenaga pendidik untuk menerapkan kurikulum merdeka belajar dan tidak dengan paksaan.

"Bahwa saat ini, anak-anak mendapatkan pendidikan yang merdeka. Tidak lagi menghafal buku, namun diajarkan bagaimana sesuai jenjangnya. Di tingkat PAUD dan TK ajarkan bermain dan mengenal lingkungan, SD calistung, SMP membentuk kepribadian, dan SMA belajar kemandirian," katanya.

Mendukung hal itu, satuan pendidikan di Kota JAMBI pun semakin banyak yang mulai menerapkan. Terlebih sekolah yang sudah meraih Sekolah Penggerak.

BACA JUGA:Penindakan di Pasar Talang Banjar Terbatas, Kecamatan Tunggu Arahan Disperindag

BACA JUGA:Kondisi Jalan Rusak dan Gelap di Mayang, Membahayakan Pengendara dan Warga

Seperti di SMP Adhyaksa Kota Jambi. Dikatakan Kepala SMP, Imelda bahwa, pihaknya memiliki perbedaan pola saat menerapkan Sekolah Penggerak ini.

“Sekolah penggerak ada kurikukum merdeka, dengan paradigma baru, yaitu pembelajaran berpusat pada murid,” ujar Imelda.

Selain kepada siswa di sekolah, Imelda menyebut pihaknya juga berharap bisa menjadi pelopor bagi sekolah lain untuk menggerakkan, agar bisa ikut serta sebagai sekolah penggerak.

“Kalau untuk sekolah penggerak kan, yang diseleksi adalah kepala sekolah, dan ada kuotanya. Maka, tahun ini mulai berlaku sekolah penggerak, kita angkatan dua,” ujarnya.

BACA JUGA: Efek Pandemi Covid-19, Pembelajaran Broadcast di Sekolah Sari Putra Butuh Diasah

BACA JUGA:Guru Honorer Masuk Seleksi PPPK Wajib Baca Ini, Ada Apa?

Program Sekolah Penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.

Sementara, diketahui Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru).

Program Sekolah Penggerak merupakan penyempurnaan program transformasi sekolah sebelumnya. Program Sekolah Penggerak akan mengakselerasi sekolah negeri/swasta di seluruh kondisi sekolah untuk bergerak 1-2 tahap lebih maju.

Program dilakukan bertahap dan terintegrasi dengan ekosistem hingga seluruh sekolah di Indonesia menjadi Program Sekolah Penggerak.(tav/zen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: