IHSG Rabu Bakal Menguat di Tengah Bayang-Bayang Sentimen Global Ketegangan Rusia-Ukraina

IHSG Rabu Bakal Menguat di Tengah Bayang-Bayang Sentimen Global Ketegangan Rusia-Ukraina

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatan pada hari ini, Rabu 16 Februari 2022.

Meski demikian, laju peningkatan pasar saham Indonesia dibatasi oleh masih memanasnya konflik Rusia dan Ukraina.

Sebagaimana diketahui, IHSG pada perdagangan Selasa 15 Februari 2022 ditutup menguat 1,08 persen dan kembali ke level 6.800 dengan nilai 6.807,49.

Sepanjang sesi, IHSG bergerak di rentang 6.807,49-6.727,35.

Baca Juga: IHSG Berpeluang Rebound, Simak Saham Rekomendasi Analis

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyebutkan,  IHSG ditutup menguat kemarin seiring aksi bargain hunting investor yang menilai pelemahan sudah memasuki tahap oversold.

"Di sisi lain, bursa saham secara global masih melemah dibayangi ketegangan Rusia-Ukraina," jelas Dennies dikutip Rabu pagi.

Untuk poerdagangan hari ini, Dennis memprediksi IHSG berpeluang menguat. Secara teknikal candlestick membentuk formasi piercing line mengindikasikan potensi penguatan.  

Namun secara sentimen diperkirakan rentang penguatan akan terbatas.

Sentimen global masih dibayangi ketegangan antara Rusia-Ukraina, sementara dalam negeri masih khawatir akan tingginya kasus COVID-19.

Baca Juga: Begini Cara Menghitung Besaran kWh Pembelian Token Listrik PLN

Dennies memperkirakan IHSG bergerak pada level support 6.700 dan 6.753 serta resistance 6.833 dan 6.860.

Adapun beberapa saham yang menjadi rekomendasi Dennies untuk perdagangan hari ini adalah CTRA, MNCN, ASII.

Sementara itu, CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pola gerak IHSG terlihat sedang mengalami teknikal rebound pasca mengalami tekanan pada beberapa waktu sebelumnya.

"Sentimen dari pergerakan market global maupun regional masih akan turut membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," paparnya.

Namun demikian jika terjadi koreksi wajar, maka momentum fluktuatif harga masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek, menengah maupun panjang.

Hari ini IHSG berpotensi bergerak menguat terbatas dalam rentang 6.698-6.876.

Berdasarkan pertimbangan tersebut, William pun merekomendasikan sejumlah saham pilihannya, antara lain BBCA, ASII, ITMG, BBNI, AALI, SMGR, TBIG, dan SMRA.(fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: