Mengenal Sosok Muhammad Ardiansyah Yang Jadi Pahlawan Timnas U-23 Indonesia di Semifinal Piala AFF 2025
Aksi Heroik Ardiansyah Antar Timnas Indonesia U-23 ke Final Piala AFF 2025-Instagram Ardhiansyah-
JAKARTA,JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Penampilan gemilang Muhammad Ardiansyah sukses mengantarkan Timnas Indonesia U-23 ke final Piala AFF U-23 2025. Kiper muda milik PSM Makassar itu menjadi sorotan setelah tampil luar biasa saat Indonesia menyingkirkan Thailand U-23 dalam laga semifinal yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat 25 Juli 2025.
Laga yang berlangsung ketat selama 120 menit berakhir imbang 1-1. Indonesia sempat tertinggal lebih dulu, namun berhasil menyamakan kedudukan lewat sundulan Jens Raven pada menit ke-83.
Dalam drama adu penalti, Ardiansyah tampil sebagai pahlawan dengan menggagalkan satu tendangan penalti pemain Thailand, memastikan kemenangan Indonesia 6-5.
Keputusan pelatih Gerald Vanenburg menurunkan Ardiansyah sebagai starter menggantikan Cahya Supriadi terbukti sangat tepat. Kiper kelahiran 28 Maret 2003 itu menunjukkan refleks dan ketenangan luar biasa di bawah mistar.
BACA JUGA:Dramatis! Indonesia Singkirkan Thailand Lewat Adu Penalti, Garuda Muda Terbang ke Final!
BACA JUGA:Punya Rumah Tanpa Ribet ala Generasi Muda dengan KPR BRI
Ia sukses menggagalkan peluang emas dari Siraphop Wandee (71’), serta dua penyelamatan krusial di masa perpanjangan waktu atas tembakan Yotsakon Burapha dan bola rebound dari Chanawit.Performa tersebut mempertegas kualitas Ardiansyah sebagai salah satu kiper muda terbaik di Indonesia saat ini.
Ardiansyah menjalani debut di Piala AFF U-23 saat Indonesia membantai Brunei Darussalam 8-0 pada fase grup 15 Juli 2025. Dalam laga tersebut, ia mencatat clean sheet dan tampil percaya diri sepanjang 90 menit. Ia kembali dipercaya melawan Filipina, di mana Indonesia menang 1-0, juga tanpa kebobolan.
Sayangnya, kondisi fisik sempat membuatnya absen saat Indonesia menghadapi Malaysia. Namun ia bangkit di semifinal dan tampil luar biasa dalam laga yang menegangkan.
Absennya gelandang kunci seperti Arkhan Fikri dan Toni Firmansyah membuat peran Ardiansyah makin vital dalam menjaga kestabilan lini belakang Indonesia. Kombinasi antara pertahanan solid dan ketajaman Jens Raven yang kini mengoleksi tujuh gol sebagai top skor sementara, membawa optimisme besar menuju laga final.
BACA JUGA:Omzet Melejit, Kisah Sukses UMKM Kuliner Kurma yang Tumbuh Bersama Rumah BUMN BRI Jakarta
Muhammad Ardiansyah memulai kariernya di akademi PSM Makassar sejak 2021. Meski sempat menjadi pelapis di tim utama, ia sudah mencatatkan 11 penampilan di Liga 1 dan empat laga di Piala AFC, menjadikannya salah satu kiper muda dengan jam terbang paling tinggi di Indonesia.
Meskipun sebelumnya tak pernah masuk radar pelatih Shin Tae-yong untuk timnas U-23, performanya yang stabil bersama PSM akhirnya membawanya ke panggung internasional.
Banyak yang menilai bahwa secara statistik, Ardiansyah lebih unggul dari kiper muda lain seperti Cahya Supriadi, yang baru memiliki empat caps bersama Persija.
Dengan kemenangan atas Thailand, Timnas Indonesia U-23 kini tinggal selangkah lagi untuk merebut gelar kedua Piala AFF U-23, setelah terakhir kali menjadi juara pada edisi 2019.
BACA JUGA:Tok! Hakim Vonis Hasto Kristiyanto 3 Tahun 6 Bulan Penjara
BACA JUGA:BREAKING NEWS: 270 Hektare Lahan Terbakar, Karhutla di Sungai Gelam Belum Padam
Performa tim yang solid, terutama lini belakang yang dikomandoi Ardiansyah, memberi harapan besar untuk meraih trofi bergengsi ini.
Muhammad Ardiansyah tak hanya menjadi pahlawan di semifinal, tetapi juga simbol kebangkitan generasi baru sepak bola Indonesia. Jika performa konsisten ini terus berlanjut, bukan tak mungkin ia akan segera naik ke level senior dan menjadi andalan Garuda di masa depan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
