AWARDS
b9

Mengenal Deepfake AI dan Bahayanya di Era Digital

Mengenal Deepfake AI dan Bahayanya di Era Digital

Ilustrasi: Mengenal Deepfake AI dan bahayanya-Freepik/jambi-independent.co.id-

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Bertambahnya masa semakin meningkatkan perkembangan teknologi yang kian hari kian canggih.

Kehidupan manusia semakin dipermudah dengan kehadiran teknologi kecerdasan buatan (AI) yang menghadirkan  mulai dari asisten virtual, penerjemah otomatis, hingga aplikasi pengolah gambar.

Namun, di balik kemajuan itu, muncul pula fenomena yang memicu kekhawatiran: deepfake AI. Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk memerintahkan AI untuk membuat gambar, suara, hingga video yang mirip dengan kenyataan. Tindakan ini sepenuhnya hasIl dari rekayasa digital.

Apa Itu Deepfake AI?

BACA JUGA:Nah! Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp7.000 Jadi Rp1,890 Juta per Gram

Jika diartikan Deepfake adalah teknologi buatan yang menggunakan kecerdasan buatan untuk mempelajari ekspresi wajah, suara, hingga gerakan tubuh seseorang. Hasil analisa ini digunakan untuk memanipulasi menjadi konten baru yang tampak nyata.

Dengan deepfake, wajah seseorang bisa ditempelkan ke tubuh orang lain dalam video, atau suaranya bisa ditiru secara meyakinkan. Pengguna bisa memasukkan database foto, video, atau suara untuk menjadi bahan bagi teknologi kecerdasan buatan dalam menghasilkan konten baru.

Awalnya, deepfake dikembangkan untuk tujuan kreatif, seperti industri film atau hiburan. Namun, kini teknologi ini sering disalahgunakan untuk membuat konten palsu yang berpotensi menyesatkan publik.

Bahaya Deepfake AI

BACA JUGA:Sri Mulyani Bantah Sebut Guru Sebagai Beban, Sebut Video Buatan Deepfake AI

1. Penyebaran Hoaks

Deepfake dapat digunakan untuk membuat tokoh publik seolah-olah mengatakan sesuatu yang tidak pernah diucapkan.

Hal ini bisa memicu kesalahpahaman khususnya masyarakat publik. Dalam hal ini terdapat beberapa pejabat negara yang sempat tersandung isu akibat Deepfake AI, dimulai dari Presiden Prabowo hingga yang terbaru Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Isu terbaru yang menyangkut Sri Mulyani ialah pembentukan video hasil Deepfake AI yang memperlihatkan Sri Mulyani menyebut guru sebagai beban. Hal ini kemudian diklarifikasi langsung oleh Sri Mulyani dan meluruskan bahwa video yang tersebar adalah Hoaks.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: