JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sebuah kabar mengejutkan datang dari DPW Partai Gerindra Provinsi Jambi.
Dr Noviardi Ferzi resmi dipecat dari kader Partai Gerindra Provinsi Jambi, karena dinilai membelot atau tidak mengikuti arahan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Dr Noviardi, yang akrab disapa dengan Doktor Nov ini, dinilai terang-terangan melawan arahan partai dengan tidak mendukung Cagub yang diusung Gerindra di Pilgub Jambi 2024.
"Gerindra atas perintah Prabowo Subianto selaku ketua umum partai dengan tegas akan memecat kader partainya yang tidak mengikuti perintah partai pada Pilkada 2024," kata Nazli, Humas DPW Gerindra Provinsi Jambi.
BACA JUGA:Meriah! Nobar Timnas Indonesia vs China Bersama Maulana-Diza
BACA JUGA:Baliho Paslon No 4 Dirusak, Tim Hukum Deri Akan Lapor Penegak Hukum
Dirinya menyebut bahwa apa yang dilakukan Dr Noviardi dengan tidak mendukung Cagub yang diusung Partai Gerindra, merupakan tindakan melawan aturan yang ditetapkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Tak hanya Dr Noviardi saja, bagi seluruh kader Gerindra se-Provinsi Jambi jika tidak mengikuti perintah partai maka akan dipecat," ungkap Nazli.
Padahal, kata dia, Dr Noviardi ini telah lama menjadi kader Partai Gerindra. Seharusnya paham apa itu perintah yang dikeluarkan oleh Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Aturan paham lah dengan aturan partai Gerindra dari dulu, kalau seperti ini ya resikonya pemecatan. Karena tak ada tolerir lagi bagi kader Gerindra yang membelot pada Pilkada serentak ini," tegasnya.
BACA JUGA:Emak-Emak Sungai Pinang: Kami Pilih yang JADI
Sementara, Dr Novriadi Ferzi saat dikonfirmasi mengatakan bahwa tuduhan terhadapnya itu sama sekali tak berdasar.
Menurutnya, dia sama sekali tidak masuk ke dalam tim pasangan cagub yang tidak diusung Gerindra. Soal ada foto-foto, menurutnya itu adalah sebuah bentuk pergaulan.
"Saya tidak ada masuk tim. Jika berfoto, itu bagian pergaulan," kata Doktor Nov.