Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Nur Setiawan, menyatakan bahwa arus lalu lintas terputus total karena kondisi badan jalan yang terban sejak Sabtu 11 Mei 2024 malam.
BACA JUGA:Bingung Punya Cumi-cumi Dimasak Apa? Bikin Cumi Bakar Teflon Aja, Dijamin Nggk Alot Sama Sekali
BACA JUGA:Tumbangkan Bandung BJB Tandamata, Jakarta Electric PLN Jaga Asa Tembus Final Four
“Kendaraan dari Padangpanjang menuju Kota Padang atau sebaliknya tidak bisa melintas,” ungkapnya di Padang, Minggu.
Dwi, yang turun langsung ke lokasi kejadian, mengakui bahwa saat ini belum dapat dipastikan kapan jalan tersebut bisa dilalui kembali oleh kendaraan.
“Arus lalu lintas lumpuh total sampai waktu yang belum ditentukan. Koordinasi terus dilakukan dengan pemerintah atau instansi terkait penanganan jalan yang putus,” jelasnya.
Kepolisian meminta kepada para pengendara agar memilih jalur alternatif yang tersedia untuk menghindari kemacetan.
BACA JUGA:Bahaya! Wanita Wajib Tahu Dampak Jika Alami Obesitas
BACA JUGA:6 Rekomendasi Oppo Reno 8 Series, Ini Dia Spesifikasi dan Harganya di Bulan Mei
Terdapat dua jalur alternatif yang dapat dilalui oleh kendaraan, yakni melalui Solok-Singkarak-Ombilin-Bukittinggi, dan melalui Pariaman lewat kelok 44-Lubuk Basung-Tiku-dan terus ke Kota Padang.
Meskipun memberikan opsi jalur alternatif, polisi tetap mengimbau para pengendara untuk berhati-hati mengingat kondisi cuaca yang belum stabil.
“Pengendara agar tetap hati-hati karena curah hujan masih tinggi. Waspadai bencana alam seperti longsor dan banjir,” pesannya.
Dalam rangka memberikan pengamanan, pihak Kepolisian telah menurunkan personel baik dari Polda Sumbar maupun Kepolisian Resor setempat. Langkah ini diambil untuk memastikan keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas di jalur-jalur alternatif yang digunakan. *