JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kopi telah menjadi minuman populer di seluruh dunia dan sering dikonsumsi untuk meningkatkan energi dan kewaspadaan.
Meskipun memiliki banyak manfaat, tidak semua orang cocok dengan konsumsi kopi, terutama bagi mereka yang memiliki beberapa kondisi kesehatan tertentu.
Artikel ini akan menjelaskan beberapa penyakit yang tidak dianjurkan untuk minum kopi dan pertimbangan kesehatan yang perlu diperhatikan.
Penyakit-penyakit yang Harus Diperhatikan:
1. Gastritis: Penderita gastritis, yang mengalami peradangan pada dinding lambung, sebaiknya membatasi konsumsi kopi karena dapat merangsang produksi asam lambung, memperburuk gejala seperti nyeri perut dan mual.
BACA JUGA:Sambut Ramadhan 1445 H, PLN IP UBP Jambi Pastikan Pembangkit Handal Beroperasi
BACA JUGA:Mengatasi Saldo DANA yang Hilang, Langkah Mudah dan Efektif
2. Asam Lambung Tinggi: Orang dengan asam lambung tinggi atau penyakit refluks gastroesofageal (GERD) dapat merasa tidak nyaman setelah mengonsumsi kopi, karena kafein dapat merelaksasi otot sfingter esofagus bagian bawah, meningkatkan risiko refluks asam.
3. Insomnia: Kafein dalam kopi dapat memengaruhi pola tidur, sehingga bagi individu yang cenderung sulit tidur atau memiliki insomnia, sebaiknya membatasi konsumsi kopi, terutama pada sore dan malam hari.
4. Tekanan Darah Tinggi: Kafein dapat menyebabkan peningkatan sementara tekanan darah.
Oleh karena itu, bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi atau masalah kardiovaskular, konsultasi dengan profesional medis sebelum mengonsumsi kopi sangat penting.
BACA JUGA:Bulan Ramadan 2024, Ini Jadwal Tutup dan Buka Karaoke dan Tempat Hiburan Malam di Kota Jambi
BACA JUGA:PTPN IV PalmCo Target Remajakan 15.000 Ha Sawit di Provinsi Jambi
5. Sensitivitas Lambung: Beberapa orang memiliki sensitivitas terhadap asam klorogenat dalam kopi, yang dapat merangsang produksi asam lambung.
Mereka dengan masalah lambung sebaiknya mempertimbangkan minum kopi rendah asam atau memilih metode pembuat kopi yang mengurangi kadar asam.