JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Kondisi warga sipil Palestina yang mengalami luka akibat serangan dari Israel benar-benar memprihatinkan.
Luka warga sipil Palestina di Rumah Sakit Indonesia di Gaza banyak dilumuti belatung.
Kondisi ini terjadi karena pasokan obat dan suntik yang tak memadai di Tengah gempuran Israel yang terus menyerang.
Pihak RS Indonesia di Gaza pun sudah kewalahan, lantaran korban terus berjatuhan, namun stok obat dan lainnya tak mencukupi.
BACA JUGA:8 Shio yang Paling Mudah Mendapatkan Keuntungan Lewat Bisnis
BACA JUGA:10 Tips Agar Anak Tidak Bosan Main di Rumah, Jangan Dicueki Ya!
Bahkan, pihak RS Indonesia di Gaza terpaksa melakukan penyuntikan menggunakan obat suntik berulang kali kepada korban.
Hal ini karena bantuan obat-obatan untuk kebutuhan rumah sakit (RS) Indonesia di Gaza belum masuk.
Ini seperti yang disampaikan oleh Ketua Presidium Medical Emergency Rescue Committe (MER-C), dr. Sarbini Abdul Murad.
Menurutnya, tim medis di sana juga terpaksa gunakan jarum suntik bekas, karena banyaknya korban yang berjatuhan di Gaza bagian utara.
BACA JUGA:8 Cara Mudah Membersihkan Tas Kulit, Lakukan di Kantor atau di Rumah Bisa
BACA JUGA:10 Tips Menjaga Rambut Tidak Mudah Rontok di Usia Muda
Kata dia, penyaluran bantuan kepada Gaza diblokade oleh agresi Israel di Gaza.
Israel telah melarang bantuan bahan bakar masuk ke Gaza. Dalih mereka karena digunakan oleh pasukan Hamas.
Dr. Sarbini mengatakan, agresi Israel saat ini jauh lebih buruk dari perang-perang sebelumnya di Gaza.