JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Jauh sebelum keberadaan Bandara Soekarno Hatta, Indonesia ternyata sudah punya bandara lainnya. Namanya Bandara Kemayoran.
Sejarah Indonesia sebagai negara kepulauan dengan kekayaan alam dan budaya yang melimpah tak lepas dari perubahan signifikan di berbagai sektor, termasuk transportasi udara saat itu yaitu Bandara Kemayoran.
Salah satu tonggak penting dalam sejarah transportasi udara di Indonesia adalah pendirian Bandara Kemayoran.
Kemunculan Bandara Kemayoran di Panggung Sejarah
Bandara Kemayoran muncul pertama kali pada tahun 1928, saat Indonesia masih berada di bawah pemerintahan kolonial Belanda.
BACA JUGA:Mengupas 9 Manfaat Minum Air Tebu, Salah Satunya untuk Tekanan Darah
BACA JUGA:Pemkot Sungai Penuh Targetkan PAD dari Wisata Capat Rp 208 Juta
Pemerintah kolonial waktu itu memutuskan untuk mendirikan sebuah lapangan terbang yang kemudian menjadi embrio bagi perjalanan udara di Indonesia.
Terletak di kawasan Kemayoran, Jakarta, bandara ini menjadi saksi bisu pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia.
Peran Multifungsi dalam Pengembangan Transportasi
Bandara Kemayoran tak hanya berfungsi sebagai tempat bagi penerbangan sipil, tetapi juga memainkan peranan penting dalam sektor militer.
Kehadirannya menjadi pusat penting yang menghubungkan berbagai wilayah Indonesia yang terpencar-pencar dan sulit dijangkau melalui transportasi darat atau laut.
BACA JUGA:Adik Mantan Bupati Muaro Jambi Mundur dari Partai Golkar
BACA JUGA:Rumor Terbaru iPhone 15, Ini Gosip Tanggal Peluncurannya
Dalam hal ini, Bandara Kemayoran menjadi jembatan udara yang menghubungkan bagian-bagian penting negeri ini.