JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Masalah angkutan batu bara di Jambi, terus dicari solusinya. Ini agar angkutan batu bara yang melintasi jalan nasional itu, tak lagi menimbulkan kemacetan parah, yang bisa menganggu kenyamanan pengguna jalan lainnya.
Nah, ada terobosan baru dari Asosiasi Transportir Batu Bara Jambi. Rencananya, mereka akan memberi kartu pada setiap angkutan batu bara sebagai identitas.
"Kami juga berencana akan memberi kartu pada setiap mobil angkutan, sehingga mobil tersebut memiliki identitas, sehingga kami dapat mengetahui permasalahan," kata Ketua Harian Transportir Batu Bara Jambi, Karyadi.
Hal ini disampaikannya dalam program Jumat Curhat yang dilaksanakan Polda Jambi, di Popo Kopi Tiam, Jambi Selatan, Kota Jambi, Jumat 23 Juni 2023.
BACA JUGA:4 Zodiak Perempuan yang Mudah Percaya, Akhirnya Sering Ketipu?
BACA JUGA:Cerita Abu Nawas, Ketika Melaksanakan Perintah Mimpi
Hadir juga, para relawan pengatur lalu lintas angkutan batu bara. AKBP Lutfi dalam kesempatan itu, menerima semua masukan dari Transportir Batu Bara dan para relawan.
"Dengan Jumat Curhat ini, kami bisa mendengar dan menampung aspirasi masyarakat di lapangan, sehingga bisa bersama-sama mencari jalan keluarnya," kata AKBP Lutfi.
Kemudian, Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Jambi, Kompol Agung Asmara juga mengingatkan, bahwa masih terjadi pelanggaran di jalanan oleh angkutan batu bara. Salah satunya pelanggaran jam operasional.
Dia mengakui, hal ini juga diakibatkan keterbatasan petugas di lapangan. Ke depannya memang, dia berharap para relawan dapat mendokumentasikan pelanggaran. Dan para relawan ini pun akan tetap diawasi.
BACA JUGA:Ini 13 Amalan Sunnah di 10 Hari Pertama Dzulhijjah
BACA JUGA:Zodiak Leo Hari Ini, Jomblo Siap-siap Deg-degan Ya
"Ke depan agar para relawan dilengkapi oleh atribut-atribut dan identitas sehingga dapat dikenali," pinta Kompol Agung Asmara.
Baru-baru ini, Gubernur Jambi Al Haris mengganti posisi Kepala Dishub Provinsi Jambi. Awalnya dipegang oleh Ismed Wijaya, kini dialihkan ke John Eka Powa.
Tentu saja, ada harapan besar untuk John Eka Powa agar bisa menuntaskan masalah angkutan batu bara ini.