Ribuan Jamaah Padati Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, Wagub Sani Ajak Umat Perkuat Silaturahmi

MUARO JAMBI, JAMBI-INDEPEDENT.CO.ID – Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani menegaskan bahwa peringatan Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani tidak hanya sekadar seremoni keagamaan, melainkan memiliki nilai spiritual yang mendalam bagi umat Islam. Menurutnya, kegiatan haul menjadi ajang mempererat tali silaturahmi, menumbuhkan kecintaan kepada para nabi dan ulama, serta memperkuat hubungan dengan Allah SWT melalui dzikir dan doa bersama.

Hal itu disampaikan Wagub Sani dalam tausyiahnya pada acara Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani serta Para Guru dan Sesepuh di Pondok Pesantren Al Baro’ah, Desa Kasang Pudak, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, Minggu malam 02 November 2025.

Wagub Sani menjelaskan bahwa haul memiliki makna sosial dan spiritual yang kuat. Selain mempererat ukhuwah Islamiyah, kegiatan ini juga memperkokoh hubungan antarsesama dalam suasana penuh keberkahan.

“Silaturahmi adalah sumber keberkahan hidup. Dengan mempererat hubungan sesama, Allah akan melapangkan rezeki dan memanjangkan umur,” tutur Wagub Sani.

BACA JUGA:FEB UNJA Sukses Gelar JEBAC 2025, Bahas Transformasi Digital dan Ekonomi Berkelanjutan

Ia menambahkan, peringatan haul juga menjadi sarana untuk mencari keberkahan, ridho Allah SWT, serta berharap mendapat syafaat dari Rasulullah SAW di hari akhir.

 “Melalui doa, dzikir, dan amalan dalam haul ini, kita berharap memperoleh rahmat, keberkahan, dan ridho Allah SWT, serta syafaat dari junjungan kita, Nabi Muhammad SAW,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Sani turut mengingatkan pentingnya menumbuhkan rasa cinta dan hormat kepada para nabi, wali, serta ulama. Mereka, kata Sani, adalah pembimbing umat yang telah menuntun manusia menuju jalan kebenaran.

 “Kecintaan kepada para wali dan ulama sejatinya adalah wujud cinta kita kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka pewaris ilmu yang patut kita teladani,” imbuhnya.

BACA JUGA:Kapolda Jambi: Saya Tidak Bangga Pecat Anggota yang Melanggar

Wagub Sani juga mengajak masyarakat menjadikan haul sebagai momen untuk menghadiahkan amalan kebaikan, termasuk bacaan Al-Qur’an, kepada para pendahulu, para guru, dan mursyid yang telah berjasa dalam membimbing umat.

“Amalan yang kita hadiahkan adalah bentuk penghormatan dan doa untuk mereka yang telah mendahului kita. Semoga Allah menerima amal kita dan menempatkan mereka di tempat terbaik di sisi-Nya,” ungkapnya.

Menutup sambutannya, Wagub Sani mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan Haul Syekh Abdul Qadir Al-Jailani sebagai sarana introspeksi diri dan penguat keimanan.

 “Mari jadikan haul ini sebagai momentum memperbaiki diri, memperbanyak amal, dan mengingat bahwa kehidupan dunia hanyalah sementara. Semoga kita senantiasa istiqamah dalam kebaikan serta selalu mendapat rahmat Allah SWT,” pungkasnya.

BACA JUGA:Pesawat Super Airbus A400M Akhirnya Mendarat di Indonesia Ini Spesifikasinya yang Bikin Kagum Dunia!

Sumber: