Jalan Kaki di Pagi Hari vs Malam Hari, Efeknya Ternyata Nggak Sama!
Ilustrasi-ist/jambi-independent.co.id-
JAMBI - INDEPENDENT.CO.ID - Jalan kaki dikenal sebagai salah satu bentuk olahraga ringan yang mudah, murah, dan bisa dilakukan oleh siapa pun tanpa memandang usia. Meski terlihat sederhana, aktivitas ini menyimpan banyak manfaat luar biasa untuk kesehatan fisik maupun mental.
Para ahli menyebut bahwa berjalan kaki selama 30 menit setiap hari dapat meningkatkan kebugaran tubuh sekaligus menjaga keseimbangan mental seseorang.
Sementara itu, lembaga kesehatan Mayo Clinic juga menjelaskan bahwa rutinitas berjalan kaki mampu menjaga kesehatan jantung, memperkuat otot dan tulang, menurunkan stres, hingga meningkatkan daya tahan tubuh.
BACA JUGA:Publikasi Harus Sesuai Konteks, Bank Daerah Wajib Jaga Kerahasian Dana CSR
Tak hanya itu, aktivitas ini juga berperan dalam menekan risiko berbagai penyakit kronis, termasuk kanker. Menariknya, berjalan kaki juga membantu mencegah penurunan fungsi otak seperti pikun dan Alzheimer, serta menjaga kadar endorfin agar tetap tinggi sehingga suasana hati menjadi lebih stabil dan bahagia.
Namun, banyak orang belum menyadari bahwa manfaat jalan kaki bisa berbeda tergantung pada waktu melakukannya.
Para ahli kebugaran menilai bahwa memilih waktu yang tepat dapat membantu memaksimalkan hasil yang diperoleh tubuh.
BACA JUGA:Ini Alasan Mantan Wamenaker Immanuel Ebenezer Bakal Gugat Balik KPK
Ahli kebugaran Adrian Todd menyarankan jalan kaki di pagi hari untuk meningkatkan fokus dan produktivitas.
Menurutnya, paparan sinar matahari pagi mampu membantu tubuh merasa lebih segar dan berenergi sepanjang hari.
Selain itu, rutinitas jalan kaki di pagi hari juga membuat pola tidur menjadi lebih teratur karena tubuh akan merasa lebih rileks di malam hari.
BACA JUGA:Nah Loh! Presiden Prabowo Kasih Kode Bakal Pecat Menteri Lagi di Kabinetnya
Bagi pekerja kantoran, jalan kaki di pertengahan pagi juga bisa menjadi pilihan tepat. Personal trainer bersertifikat Andrew White mengatakan, berjalan kaki sejenak di waktu ini dapat menjadi alternatif menyegarkan tubuh tanpa harus bergantung pada kafein.
Aktivitas tersebut membantu tubuh beristirahat dari rutinitas dan memulihkan energi untuk melanjutkan pekerjaan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




