Ratusan Massa Datangi Kantor Bupati Tanjab Timur, Minta Perbaiki Ruas Jalan Jembatan Muara Sabak

Ratusan Massa Datangi Kantor Bupati Tanjab Timur, Minta Perbaiki Ruas Jalan Jembatan Muara Sabak

Ratusan massa geruduk Kantor Bupati Tanjab Timur -Harpandi/jambi-independent.co.id-

MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Merasa sudah sangat menderita dengan kondisi kerusakan parah yang terjadi di jalan lintas utama pada bagian oprit timur Jembatan Muara Sabak (JMS), yang merupakan kewenangan Kabupaten Tanjab Timur, ratusan massa aksi secara tiba-tiba kompak mendatangi kantor Bupati setempat untuk mengadukan penderitaan yang mereka alami, Selasa 31 Januari 2023.

Dalam tuntutan aksinya kali ini, massa yang mayoritas adalah sopir angkutan barang dan hasil perkebunan ini meminta, agar pemerintah Kabupaten Tanjab Timur segera memperbaiki ruas jalan di oprit timur JMS yang ada di Kecamatan Muarasabak Timur.

Muslihudin, selaku juru bicara dari rombongan massa aksi ini saat diwawancarai mengatakan, mewakili para sopir angkutan ini dirinya meminta, agar pihak Pemkab Tanjab Timur bisa segera melakukan penanganan khusus di ruas jalan yang rusak tersebut.

"Kami minta, segeralah dilakukan perbaikan di jalan itu, jangan sampai kendaraan angkutan ngantri panjang. Bahkan, kalau kondisi jalan tu lagi rusak parah seperti sekarang, kami bisa nginap berhari-hari di lokasi tu," ucapnya.

BACA JUGA:Arti Mimpi Berada di Tempat Tinggi, Bisa jadi Sebuah Peringatan 

BACA JUGA:Dewan Protes Motor dan Mobil Listrik, Anggap Barang Mewah untuk Orang Kaya : Kok Subsidi Dari Hutang

Dirinya juga menegaskan, agar perbaikan atau penanganan dini terkait kerusakan itu bisa dilakukan dengan tepat dan dengan pola yang benar.

"Perbaikan jalan yang rusak dan berlobang di lokasi itu harus benar-benar. Jangan material yang diletakkan di sana dibuyarkan begitu saja, tapi harus diletakkan dengan benar biar ngunci dia saat dilintasi kendaraan muatan," tegasnya.

Massa aksi ini mengancam, jika tuntutan merak tidak dipenuhi oleh Pemkab Tanjab Timur, makaa mereka akan kembali melakukan aksi yang sama di kantor Bupati setempat dan akan menginap di kantor halaman kantor pimpinan daerah tersebut.

"Kami butuh realisasi nyata dari bapak-bapak kami di Pemkab Tanjab Timur ini yang memiliki kewenangan terkait kerusakan jalan itu. Tolong kami pak, bantu kami, kami sudah sengsara nian dengan kondisi jalan seperti itu," ujarnya.

BACA JUGA:Ramalan Zodiak Hari ini, Aquarius Harus Lebih Berhati-hati 

BACA JUGA:Tahun 2023, Indonesia Diprediksi Akan Alami Gerhana Matahari, Catat Tanggalnya

Akibat kerusakan jalan tersebut, Muslihudin juga menyebutkan, banyak pengendara yang harus menginap di lokasi hingga dua hari dua malam dan ada pula kendaraan angkutan milik rekannya yabg mengalami kerusakan saat melintas di jalan rusak tersebut.

"Kalau jalan rusak apa lagi saat musim hujan begini, kami kalau mau ngantar barang harus antri hampir dua hari di lokasi jalan tu. Dan ada juga beberapa kawan kami yang harus mengeluarkan uang sampai jutaan untuk bagusin mobilnya yang rusak pas lewat jalan itu," sebutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: