b9

KPK Amankan Gubernur Riau yang Diduga Bersembunyi di Kafe Usai Curiga Ada OTT

KPK Amankan Gubernur Riau yang Diduga Bersembunyi di Kafe Usai Curiga Ada OTT

Gubenur Riau Abdul Wahid Saat di Bawa Petugas ke Gedung Merah Putih KPK -ANTARA/jambi-independent.co.id--

JAMBI - INDEPENDENT.CO.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga Gubernur Riau, Abdul Wahid, sempat mencurigai adanya operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan lembaga antirasuah di wilayahnya. Karena merasa curiga, Abdul disebut berusaha bersembunyi sebelum akhirnya berhasil diamankan tim penyidik KPK di sebuah kafe di Riau.

Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak, menjelaskan bahwa Abdul Wahid sempat melarikan diri ketika operasi tangkap tangan dilakukan.

Namun, upaya pelarian itu tak berlangsung lama. Setelah melakukan pencarian, tim KPK akhirnya menemukan Abdul di sebuah kafe yang lokasinya masih berada di sekitar tempat tinggalnya.

BACA JUGA:Terpilih Jadi Wali Kota New York, Zohran Mamdani Perintahkan Tangkap Netanyahu

"Tim KPK kemudian bergerak mencari Saudara AW (Abdul Wahid) yang diduga bersembunyi. Akhirnya tim berhasil mengamankan yang bersangkutan di salah satu kafe di Riau," ujar Tanak. Rabu, 5 November 2025.

Pelaksana tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, menambahkan bahwa penangkapan Abdul Wahid bermula dari operasi yang menjerat sejumlah Kepala UPT Wilayah I hingga VI Dinas PUPR PKPP Riau.

Para Kepala UPT tersebut diduga akan menyerahkan uang yang telah dikumpulkan kepada Gubernur Abdul Wahid.

BACA JUGA:Wah! Kapal Pesiar Ramah Muslim Pertama Dunia Siap Berlayar dari Malaysia November 2025

Menurut Asep, pertemuan antara Abdul Wahid dan para Kepala UPT sebenarnya sudah dijadwalkan. Namun, ketika para pejabat itu tak kunjung datang, Abdul mulai merasa curiga.

"Kami menduga, karena sudah ada janji pertemuan, tapi yang bersangkutan tak muncul, maka beliau mulai mencium adanya operasi," tutur Asep.

Asep juga menjelaskan, lokasi kafe tempat Abdul diamankan tidak jauh dari rumah pribadinya. Ia menyebut, tempat persembunyian itu berada di jejeran rumah Abdul sendiri.

BACA JUGA:Simak! Harga Emas UBS dan Galeri24 Kompak Turun, Kamis 6 November 2025

"Kafe itu bukan jauh, masih satu deret dengan rumahnya. Ada jalan belakang seperti pintu belakang rumah," ungkap Asep.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan Abdul Wahid sebagai tersangka dugaan pemerasan terhadap sejumlah bawahannya di Dinas PUPR PKPP Riau.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: