Dinkes Tebo Kekurangan Obat-obatan

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, MUARATEBO - Tim Gugus Tugas Covid-19 Tebo mengaku, telah menerima 12 pendaftar relawan Tenaga Kesehatan (Nakes) untuk bertugas di Rumah Susun Sewa (Rusunawa), untuk merawat pasien terpapar Covid-19.

Kadis Dinkes Tebo, dr Riana Elizabeth mengatakan, 12 Nakes yang telah mendaftar diantaranya 1 Dokter PNS, 2 Dokter relawan, 6 perawat dan 3 bidan. Sedangkan, masih kurang 2 orang lagi yakni 1 ahli gizi dan 1 perawat.

“Dari jumlah ini kita masih kekurangan. Satu tim seharusnya berisikan 12 Nakes, dan saat ini kita membutuhkan 64 relawan. Sehingga kita masih membutuhkan 52 orang lagi," ungkapnya, Kamis (19/8).

Dikatakan Riana, mereka ini akan mengikuti pelatihan sebelum terjun menangani warga yang terpapar Covid-19 di Rusunawa, dengan tidak ada gejala hingga gejala ringan.

Diakuinya, sudah mengecek kembali Rusunawa yang akan ditempati menjadi tempat isolasi, khusus warga tanpa gejala hingga gejala ringan. Dari pengecekan itu, masih ditemukan saluran air yang tidak berfungsi dengan baik, di beberapa ruangan. Serta, BPBD Tebo harus menaikkan daya listriknya agar listrik stabil.

"Di beberapa ruangan, masih ada ditemukan saluran air yang tidak berfungsi dengan baik, dan juga tegangan listrik tidak stabil. BPBD harus mengecek kembali dan menaikkan daya listrik agar stabil," tambahnya.

Selain itu, Dinkes Tebo juga masih kekurangan obat-obatan untuk OTG, dan warga terpapar ringan yang akan dirawat di Rusunawa. (wan/enn)

 

Sumber: