Kecanduan Judi Online, Dua Kakak Beradik Nekat Bongkar Rumah di Kabupaten Bungo

Kecanduan Judi Online, Dua Kakak Beradik Nekat Bongkar Rumah di Kabupaten Bungo

Ilustrasi. Dua kakak beradik nekat bongkar rumah warga karena kecanduan judi online.-ist/jambi-independent.co.id-

MUARA BUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Gara-gara kecanduan judi online, dua kakak beradik di Kabupaten Bungo nekat membongkar rumah warga di Kelurahan Sungai Pinang, Kabupaten Bungo.

Ujung-ujungnya gegara butuh duit untuk judi online dan narkoba, keduanya ini ditangkap Tim Buser Kota Unit Reskrim Polsek Muara Bungo.

Kanit Reskrim Polsek Muara Bungo, Aiptu Novendro, membenarkan penangkapan tersebut. “Iya, kita amankan dua pelaku pembobolan rumah di Sungai Pinang, Kabupaten Bungo,” ungkapnya.

Kedua pelaku diketahui bernama David Lie (28) dan Jodi Kusuma (26), warga Kelurahan Sungai Pinang, Kecamatan Bungo Dani. 

BACA JUGA:Sekolah Biar Dapat Bintang, Kapolresta, Dirreksrimum dan Dirpamobvit Polda Jambi Serahkan Jabatan

BACA JUGA:Mobil Elit Ekonomi Sulit, Terekam CCTV, Sejumlah Muda Mudi Naik Mobil CRV Curi BBM dari Toko Warga

Mereka telah menjadi target pengawasan warga setempat karena diduga kerap terlibat dalam aksi kejahatan serupa.

Aksi Pencurian di Malam Hari

Kejadian pencurian terjadi pada Rabu, 1 Januari 2025, sekitar pukul 20.00 WIB di sebuah rumah yang terletak di Lorong Hikmah RT 05, Kelurahan Sungai Pinang. 

Pelaku membobol rumah dengan cara merusak teralis besi. Mereka berhasil membawa beberapa barang berharga milik korban.

Kecurigaan terhadap gerak-gerik kedua pelaku membuat korban segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Muara Bungo. Laporan ini langsung ditindaklanjuti dengan penyelidikan cepat oleh tim Buser Kota.

BACA JUGA:Fadhil Arief dan Bakhtiar Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Batanghari Terpilih Periode 2024-2029

BACA JUGA:Polda Jambi Naikkan Status Kasus Pemalsuan Surat oleh Samsudin Direktur PT KBPC, ke Penyidikan

Dalam penangkapan, polisi mengamankan barang bukti berupa satu unit teralis besi dan tiga keping seng yang digunakan pelaku dalam aksi mereka. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: